BOLASPORT.COM - Pelatih timnas U-17 Jepang, Yoshiro Moriyama, tidak menampik, jika hujan deras turut memberikan momentum kemenangan timnya atas Polandia di laga perdana Piala Dunia U-17 2023.
Laga perdana Grup D Piala Dunia U-17 2023 dibuka dengan duel antara timnas U-17 Jepang dan timnas U-17 Polandia.
Duel kedua tim berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (11/11/2023) sore WIB.
Laga berlangsung di bawah guyuran hujan deras di Stadion Si Jalak Harupat.
Pertandingan antara timnas U-17 Jepang dan timnas U-17 Polandia semula berjalan lancar hingga turun minum.
Jepang mendominasi sepanjang pertandingan dan nyaris mencetak gol di babak pertama ketika tendangan dari jauh kiper Wataro Goto berhasil dikontrol dengan baik oleh Alen Inoue.
Sang penyerang berhasil lolos dan tinggal berhadapan dengan sang kiper, tetapi tendangannya hanya mengenai tiang gawang sebelah kanan.
Baca Juga: Bisa Sekutu dengan Haaland dan Messi, Striker Man City Pamer Hoki
Polandia kemudian berterima kasih kepada penjaga gawang mereka, Michal Matys, yang berhasil menjaga skor tetap imbang tanpa gol, saat sang penjaga gawang membuat serangkaian penyelamatan gemilang di babak kedua.
Namun, hujan deras disertai petir yang mengguyur lapangan memaksa laga untuk ditangguhkan hingga menit ke-68.
Penundaan laga di Stadion Si Jalak Harupat berlangsung kurang lebih selama 15 menit.
Dalam keadaan skor imbang tanpa gol, timnas U-17 Jepang berhasil memanfaatkan momentum selepas laga kembali bergulir.
Tim Samurai Biru akhirnya berhasil unggul melalui gol cantik dari kaki kiri Rento Takaoka pada menit ke-77.
Gol semata wayang dari Rento Takaoka tersebut sudah cukup untuk membuat timnas U-17 Jepang mengamankan 3 poin perdana di Piala Dunia U-17 2023.
Kemenangan atas timnas U-17 Polandia disambut antusias oleh pelatih Jepang, Yoshiro Moriyama.
Baca Juga: Man United Sedang Krisis, 4 Pemain Diminta Berubah Jadi Pahlawan Super
Yoshiro Moriyama mengakui bahwa anak asuhnya sempat kesulitan di babak pertama dan setengah jam terakhir di paruh kedua.
Namun, jeda pertandingan mampu mengubah mental dan daya juang dari anak-anak timnas U-17 Jepang.
Di samping itu, Moriyama turut mengakui jika penundaan laga mengubah momentum pertandingan.
Pergantian pemain turut mengubah jalannya laga bagi Jepang.
Terkhusus hujan deras yang mengguyur Stadion Si Jalak Harupat yang diklaim juga memberikan efek bagus bagi Alen Inoue dkk.
"Sangat senang sekali, di babak pertama kami kurang menguasai bola dan di 30 menit akhir kami hanya bisa bertahan dan mengejar bola," ujar Moriyama.
"Babak pertama yang sangat sulit. Saat jeda kami melakukan beberapa pergantian dan perubahan mental, kami ingin menguasai bola dan melakukan penyerangan."
Baca Juga: Wonderkid Argentina Akui Gabung Inter Miami karena Faktor Lionel Messi
"Di babak kedua, karena pressing yang tinggi dari kami, para pemain Polandia lebih ke belakang jadi kami bisa menyerang mereka."
"Pergantian pemain membuat kami menjadi lebih kuat dan bersemangat dalam membangun serangan.
"Itu (hujan deras) sangat bagus bagi kami, sama seperti yang pernah kami lalui di Piala Asia U-17."
"Memang sangat disayangkan jika hujan deras dalam pertandingan harus dihentikan, tetapi saya sangat mengerti itu," tutur Moriyama melanjutkan.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar