"Kalau pertarungan saya sudah bisa santai, makan. Oleh karena itu, santai aja (dalam menghadapi pertarungan)," tandasnya.
Pesan untuk Petarung Muda Indonesia yang Ingin Tembus UFC
Menjadi petarung Indonesia pertama yang akhirnya debut di ajang UFC, membuat Jeka sering tak lepas dari pertanyaan tentang bagaimana peluang para petarung muda Tanah Air lainnya untuk mengikuti jejaknya.
Tentang hal tersebut, Jeka menuturkan bahwa apa yang harus dilakukan mereka adalah menjaga mindset bahwa latihan keras mereka lakukan untuk menjemput masa depan, meniti karier yang sesungguhnya di ajang MMA. Ditambah kedisiplinan terhadap diri sendiri yang harus diterapkan.
"Untuk petarung muda di Indonesia, khususnya MMA, tetap berlatih. Fokus dan buatlah olahraga kita ini sebagai masa depan bukan sampingan. Karena sekarang banyak event dan promotor dari luar melirik petarung Indonesia," kata Jeka.
"Tetapi juga itu sih, bantuan dari pemerintah kita."
"Kalau petarung Indonesia itu banyak. Tetapi, tergantung disiplin atau tidak. Semua punya kesempatan. Jika kita siapkan dari mental dan teknik-teknik semua bisa mengikuti saya," ujarnya.
"Misalnya saja saya ini, bisa dibilang rezeki-rezeki-an aja. Pukul-tidur, pukul-tidur, saya bertarung lagi, saya yang tidur selanjutnya. Rezeki saja sih."
"MMA itu tidak bisa diprediksi. Yang jelas, semua petarung Indonesia punya kesempatan dam semoga Road to UFC terus melirik jagoan Indonesia," ucap Jeka Saragih.
Pada UFC Vegas 82, minggu (19/11/2023), Jeka Saragih akan dipertemukan dengan lawan asal Brasil, Lucas Alexander.
Baca Juga: UFC Vegas 82 - Jurus Anti Dikendalikan di Kanvas Jeka Saragih jelang Debut di UFC
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Juara.net |
Komentar