BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia akan menjalani laga leg pertama melawan Irak dalam ajang putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Basra International Stadium akan jadi saksi kedua tim tersebut bertarung malam ini.
Skuad Garuda dan Irak sama-sama percaya diri bisa lolos ke babak selanjutnya.
Duel pertama di babak penyisihan Grup F ini diprediksi akan jadi ajang kedua tim untuk memasang pemain-pemain terbaiknya.
Baca Juga: Daftar Pemain Timnas Indonesia Vs Irak - Tak Ada Egy Maulana Vikri dan Edo Febriansyah
Media asal Inggris, Sports Mole, mencoba membaca taktik Shin Tae-yong.
Dari sisi tim, skuad Garuda yang diisi 25 pemain saat ini cukup menarik dari nama-nama pilihan yang dibawa.
Diprediksi, nama-nama yang saat ini berkarier di luar negeri (abroad) akan jadi pembeda di lapangan.
Selain itu, nama-nama yang tampil reguler di Liga 1 akan jadi kekuatan utama.
Kombinasi ini akan jadi skuad yang cukup disegani di laga melawan Irak nanti.
"Sedangkan untuk Indonesia, mayoritas skuad mereka bermain untuk klub sepak bola di liga domestik mereka."
"Meskipun mereka memiliki pemain yang bermain di Inggris, Belgia, Norwegia, Belanda, Jepang, Korea Selatan dan Malaysia," tulis Sports Mole.
Masih dari sumber yang sama, mereka memprediksi pelatih asal Korea Selatan tersebut akan melakukan perubahan.
Pakem lima bek akan jadi pilihan untuk melawan Irak malam nanti.
Nadeo Argawinata akan kembali jadi andalan timnas Indonesia di laga nanti.
Menariknya, Sandy Walsh kali ini akan dipasang sebagai bek tengah.
Dia bersama duo bek lain yakni Rizky Ridho dan Elkan Baggott akan mengawal Nadeo dan gawang Indonesia dari gempuran lawan.
Pratama Arhan akan istirahat dan Shayne Pattynama turun dari menit pertama menempati posisi bek sayap kiri.
Kapten skuad Garuda, Asnawi Mangkualam jadi bek sayap kanan.
"Nadeo Argawinata diperkirakan akan tampil sebagai starter di bawah mistar gawang."
"Dia akan dilindungi oleh lima pemain belakang yang terdiri dari Asnawi Mangkualam, Sandy Walsh, Rizky Ridho, Elkan Baggott, dan Shayne Pattynama," tutup Sports Mole.
Sinyal perubahan posisi Sandy Walsh sebenarnya sudah disampaikan Shin Tae-yong beberapa waktu lalu.
Pemain asal KV Mechelen ini tidak akan ditempatkan sebagai bek sayap kanan seperti posisi aslinya.
Saat melawan Brunei Darussalam, Sandy dipasang sebagai gelandang bertahan.
Bukan tidak mungkin pemain berusia 28 tahun tersebut menjadi bek tengah saat melawan tim-tim kuat.
"Saya memang mencoba menjadikan dia sebagai gelandang."
"Karena sebagai antisipasi ketika kita bertemu dengan lawan yang lebih kuat daripada kita."
"Itu yang saya pikirkan," kata Shin Tae-yong.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Sports Mole |
Komentar