BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menjawab masa depan dua pemain diaspora, Amar Rayhan Brkic dan Welber Jardim, usai dari Piala Dunia U-17 2023.
Menurut Erick Thohir, keputusan sepenuhnya ada di tangan, Amar Rayhan Brkic maupun Welber Jardim.
Amar Rayhan Brkic merupakan pemain keturunan Indonesia-Jerman.
Kini Amar Rayhan Brkic tercatat memperkuat klub asal Jerman, Hoffenheim U-17.
Sementara Welber Jardim berdarah Indonesia-Brasil.
Saat ini, Welber Jardim, menjadi bagian dari Sao Paulo U-17, salah satu tim di Negeri Samba tersebut.
Bagi Erick Thohir, Amar Rayhan Brkic dan Welber Jardim diharapkan bisa tetap berkomitmen bersama PSSI.
Pasalnya, Amar Rayhan Brkic dan Welber Jardim, termasuk dalam bagian rencana dari program panjang PSSI untuk timnas U-17 Indonesia usai Piala Dunia U-17 2023.
Baca Juga: Kata Pelatih Irak Jesus Casas setelah Tumbangkan Timnas Indonesia, Vietnam Korban Selanjutnya?
"Oh, saya enggak tahu. Tergantung mereka (Amar Rayhan Brkic dan Welber Jardim) dong," ucap Erick Thohir seusai laga timnas U-17 Indonesia kontra Maroko di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, Kamis (16/11/2023).
"Ya kami berharap mereka bagian dari jangka panjang kami," kata Menteri BUMN tersebut.
Erick Thohir menuturkan, skuad timnas U-17 Indonesia ini merupakan kerangka tim yang akan dipersiapkan untuk menembus ke Piala Dunia U-20 2025.
Sebelumnya, PSSI telah menunjuk Indra Sjafri menjadi juru taktik timnas U-20 Indonesia.
"Apalagi tahun 2025 ada kejuaraan (Piala Dunia) U-20 yang kita tentu ingin coba persiapkan tim dari sekarang," kata pria berusia 53 tahun tersebut.
"Dan saya bilang dari tim U-17 ini mungkin ada lebih dari setengah potensi pemain timnas muda kita ke depan yang harus kita jaga."
"Jangan sampai mereka dengan hasil hari ini mereka tidak berkembang."
"Mereka masih muda-muda, kita harus terus bina mereka untuk tentu program jangka panjang," ujar Erick Thohir.
Baca Juga: Janji Shayne Pattynama usai Timnas Indonesia Dipermak Irak
Dia menambahkan, penampilan timnas U-17 Indonesia di Piala Dunia U-17 2023 harus diapresiasi.
Timnas U-17 Indonesia yang mengoleksi dua poin menutup Grup A Piala Dunia U-17 2023 dengan menempati peringkat ketiga.
Dari tiga pertandingan, timnas U-17 Indonesia mencatatkan dua kali imbang kontra Ekuador (1-1) dan Panama (1-2).
Sementara, satu laga menelan kekalahan 3-1 dari Panama.
Kini peluang Garuda Asia untuk lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023 melalui jalur peringkat ketiga terbaik yang tersedia empat slot masih bergantung dari hasil di Grup lain.
Timnas U-17 Indonesia yang berada di urutan keempat peringkat terbaik posisinya diancam oleh Meksiko (1 poin, Grup F) atau Korea Selatan (0 poin, Grup E).
Keduanya masih menyisakan satu pertandingan lagi.
Meksiko menghadapi Selandia Baru di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (18/11/2023) pukul 16.00 WIB.
Sementara Korea Selatan berjumpa Burkina Faso di venue dan hari yang sama, pukul 19.00 WIB.
"Sebenarnya ada peningkatan, kalau kita bandingkan uji coba pertama di Bali, lalu juga uji coba lainnya ada peningkatan," ucap Erick Thohir.
"Tapi ya belum setara dengan tentu Maroko yang (tim seniornya) ranking 13 dunia, tadi saya lihat Ekuador Panama juga tiba-tiba seri, artinya memang grup ini grup yang tidak mudah dan kita merupakan tim ranking yang terbawah (di antara tim-tim di Grup A), kita bisa dua kali seri."
"Maunya sih dua kali seri dan sekali menang, tapi belum dikasih. Ya kita coba yang terbaik," ujarnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar