BOLASPORT.COM - Kalah telak oleh Irak 1-5 di laga perdana Kualifikasi Piala Dunia 2026 round kedua membuat timnas Indonesia harus menderita selisih minus 4 gol sekaligus menjadi juru kunci klasemen sementara grup F.
Ditonton kurang lebih 65 ribu pasang mata ternyata mampu menambah semangat pemain Irak di Basra International Stadium itu.
Hasil ini juga menjadi kekalahan terbesar selama kepelatihan coach Shin Tae-yong di timnas Indonesia.
Alami kekalahan dalam laga perdana tentu tak akan mudah bagi Asnawi Mangkualam dkk untuk bangkit di pertandingan berikutnya.
Meski demikian, hanya kemenangan lah yang mampu memperbaiki mental pemain sekaligus posisi klasemen skuad Garuda.
Kebobolan lima gol dalam satu pertandingan juga membuat salah satu pengamat sepak bola Indonesia, Ronny Pangemanan beranggapan bahwa Nadeo Agrawinata underperform.
Penyelamatan cantik yang biasanya ia tampilkan juga tak terlihat dalam laga Kamis (16/11/2023) malam tersebut.
Oleh karenanya pria yang lebih akrab disapa Bung Ropan ini mengatakan mungkin akan lebih baik dilakukan pergantian pemain.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Live RCTI
Di mana Nadeo dicadangkan dan posisinya digantikan oleh penjaga gawang kedua Ernando Ari Sutaryadi pada saat melawan Filipina di Rizal Memorial Stadium, Selasa (21/11/2023) mendatang.
"Penjaga gawang mungkin perlu ada pergantian," ungkap Bung Ropan dalam video unggahan di kanal Youtube pribadinya.
"Nadeo bermain kurang bagus kemarin dengan kebobolan lima gol."
"Tapi mungkin coach Shin Tae-yong bisa mencoba memainkan Ernando Ari," tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Bung Ropan menjelaskan terlepas tajamnya lini serang Irak, gol-gol Singa Mesopotamia itu juga terjadi akibat kelalaian pertahanan timnas Indonesia.
Baik itu kesalahan individu maupun kelompok, tetap saja skuad Garuda alami kekalahan telak akibat hal tersebut.
Oleh karenanya, menurut pengamat satu ini sudah sewajarnya jika dalam laga kedua nantikan dilakukan rotasi pemain.
Pergantian ini berlaku di setiap lini, baik itu sisi pertahanan, tengah, maupun penyerang.
Baca Juga: Ibunda Asnawi Prediksi Sang Anak Tak Akan Gabung Persib
Kombinasi-kombinasi kreatif perlu ditingkatkan oleh coach Shin Tae-yong agar taktik yang dipakai tak mudah dibaca oleh lawan.
Minimnya waktu yang dimiliki dipastikan akan membuat pelatih asal Korea Selatan itu memutar otak guna siapkan starting XI terbaik.
Ronny juga menambahkan pada pertandingan kedua melawan The Azkals itu, skuad Garuda wajib menang.
Hal ini ditujukan agar timnas Indonesia tak begitu kesusahan di laga-laga selanjutnya yang dijadwalkan akan dimainkan pada tahun depan.
"Melawan Filipina kita harus menang."
"Entah itu gol dari mana yang penting harus menang," kata Bung Ropan.
"Tidak perlu menang telak, main dengan 2-1 ataupun 1-0 apapun itu yang penting tiga poin."
"Poin ini yang harus dipetik."
"Daripada kita bermain imbang di sana, lebih bagus kita menang tipis tapi tiga poin."
"Ini akan jauh lebih bagus buat kita sebelum berkonsentrasi melawan Vietnam tahun depan," pungkasnya.
Baca Juga: Asnawi Resmi Sandang Gelar Sarjana Ekonomi saat Bela Timnas Indonesia Lawan Irak
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Youtube |
Komentar