BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri Jepang, Nozomi Okuhara, gagal melanjutkan perjalanannya ke semifinal China Masters 2023.
Okuhara yang mengalahkan wakil Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, pada babak kedua turnamen BWF World Tour Super 750 ini harus mengakui keunggulan Wang Zhi Yi (China).
Juara Asia 2022 itu mengalahkan Okuhara pada babak perempat final yang berlangsung di Shenzhen Bay Gymnasium, Jumat (24/11/2023) melalui rubber game, 21-13, 11-21, 21-8.
Wang sebelumnya menyingkirkan tunggal putri nomor satu dunia, An Se-young (Korea Selatan) pada babak kedua China Masters 2023.
Jalannya pertandingan.
Wang memulai gim pertama dengan keunggulan 3-1. Okuhara mendekat 2-3.
Reli panjang langsung mewarnai pada laga ini dan Okuhara berhasil menyamakan kedudukan 3-3.
Wang menjauh 4-3, tetapi Okuhara menyeimbangkan skor lagi 4-4.
Wang membuka jarak 6-4 setelah mencetak dua poin beruntun. Okuhara membalas dengan mendekat 5-6.
Wang menjaga keunggulan 10-5 seusai menncetak empat poin berikutnya. Okuhara menahan laju Wang 6-10.
Namun, Wang yang sudah unggul mengunci pada interval 11-6.
Selepas jeda interval, Wang menjauh 12-6 yang direspons Okuhara dengan tambahan angka 7-12.
Okuhara berusaha keluar dari tekanan 8-12, tetapi Wang terus melaju dengan tambahan poin 15-8.
Okuhara hanya sempat menambah satu angka karena Wang menebusnya dengan rentetan poin 17-9.
Okuhara menipiskan selisih poin 11-17. Wang membuka jarak 18-11.
Okuhara mendekat lagi 12-18, tetapi Wang menjaga keunggulan 19-12. Okuhara berusaha bangkit 13-19.
Wang merespons dengan game point dan memastikan gim ini menjadi miliknya.
Pada gim kedua, Okuhara mencetak angka lebih dulu 1-0. Wang lalu menyamakan kedudukan 1-1.
Setelah itu, kedua pemain saling bergantian mencetak poin hingga skor 3-3.
Okuhara menjauh 5-3 setelah mencetak dua poin beruntun.
Wang menipiskan jarak 4-5 dan berbalik memimpin 6-5, tetapi Okuhara kembali mencatat skor imbang dan unggul lagi 7-6.
Okuhara membalas dengan menyeimnangkan kedudukan dan menjauh 10-7 hingga interval 11-7.
Seusai interval, Okuhara melebarkan jarak 13-7. Wang berusaha bangkit 8-13.
Okuhara menjauh 14-8, tetapi Wang perlahan mendekat 10-14.
Okuhara menjauh 15-10 yang dibalas Wang dengan tambahan poin 11-15.
Keunggulan ini dia lanjutkan setelah mencetak enam poin beruntun untuk memaksa terjadinya rubber game.
Baca Juga: MotoGP Valencia 2023 - Marc Marquez Mengaku Comeback pada 2020 adalah Kesalahan Terbesar
Pada gim penentuan, Okuhara memulai dengan keunggukan 4-1.
Wang berusaha mendekat 3-4 dan menyeimbangkan kedudukan 4-4.
Wang lalu menjauh 10-4 setelah mencetak enam poin beruntun hingga interval 11-4.
Seusai interval, Wang tidak memberi kesempatan Okuhara mencetak tambahan angka 12-4.
Okuhara berusaha mengejar ketinggalan 5-12. Namun, Wang mempertebal keunggulan 13-5.
Keunggulan Wang dilanjutkan 16-6. Okuhara mencetak tambahan poin yang dibalas Wang dengan menjauh 17-7.
Okuhara mencetak satu angka, tetapi Wang menjauh hingga match point.
Wang semakin mendominasi hingga membuat Okuhara tak berkutik.
Wang yang sudah memegang kendali permainan berhasil menyentuh angka 21 lebih dulu.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar