BOLASPORT.COM - Titisan Lionel Messi, demikian julukan Claudio Echeverri, gagal memutus kutukan timnas U-17 Argentina.
Langkah Argentina pada Piala Dunia U-17 2023 hanya mencapai semifinal.
Tim yang dikapteni Claudio Echeverri harus angkat koper dari Indonesia lebih cepat setelah dibekuk Jerman lewat adu penalti di Stadion Manahan, Selasa (28/11/2023).
Kedua kubu terpaksa menjalani adu tos-tosan setelah skor 3-3 bertahan hingga 90 menit selesai.
Brace dari Paris Brunner dan satu gol Max Moesrtedt membuat anak-anak muda Albiceleste bertekuk lutut.
Adapun semua gol Argentina diborong Agustin Ruberto.
Meski diperkuat Echeverri yang digadang sebagai bintang masa depan, Argentina tak mampu mengukir sejarah dengan lolos ke final Piala Dunia U-17 untuk kali pertama.
Ya, Tim Tango tak pernah mencicipi partai puncak dalam turnamen dua tahunan tersebut.
Argentina lima kali menapaki semifinal dengan tiga di antaranya berakhir sebagai peringkat ketiga.
Tahun 1991 menjadi momen perdana Argentina merasakan atmosfer babak empat besar Piala Dunia U-17.
Kala itu, langkah mereka dijegal oleh Spanyol dengan skor 0-1.
Hal serupa dialami Argentina ketika bersua Brasil pada semifinal edisi 1995.
Albiceleste digilas sang musuh bebuyutan tiga gol tanpa balas.
Walau gagal mendapatkan tiket ke final, Argentina pulang dengan gelar peringkat ketiga berkat kemenangan atas Oman.
Piala Dunia U-17 2001 menyuguhkan cerita sedikit berbeda bagi Argentina.
Mereka kalah 1-2 dari Prancis dalam duel semifinal, lalu ditumbangkan Burkina Faso di partai perebutan tempat ketiiga.
Maju ke edisi berikutnya, 2003, Argentina disingkirkan Spanyol pada semifinal dengan Cesc Fabregas muncul sebagai tokoh antagonis.
Mantan gelandang Barcelona dan Arsenal itu mencetak gol penentu yang membuat Argentina keok 2-3 di perpanjangan waktu.
Argentina membayar kegagalan tersebut dengan kemenangan atas Kolombia saat duel perebutan tempat ketiga.
Lalu dalam semifinal 2013, Argentina dipermalukan Meksiko 0-3.
Mereka juga tak berhasil mengklaim peringkat ketiga gara-gara terbantai 1-4 oleh Swedia.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar