BOLASPORT.COM - Pekerjaan rumah Jorge Martin bertambah setelah hasil tes Valencia miliknya tak sepenuhnya memuaskan usai sempat terjatuh dua kali menggunakan Desmosedici GP24.
Bak sudah jatuh masih tertimpa tangga, hari buruk Martin bertambah panjang setelah apa yang terjadi pada tes Valencia.
Setelah gagal merebut gelar juara dunia dengan cara yang pedih akibat crash di seri pamungkas, pada tes yang bergulir di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Selasa (28/11/2023), ia juga kembali harus gigit jari.
Pembalap asal Spanyol tersebut mengalami crash dua kali dan terlihat kesulitan beradaptasi dengan motor Desmosedici GP24 miliknya.
Kerja kerasnya melakukan 51 putaran hanya menghasilkan posisi ke-15 dari hasil akhir Tes Valencia.
Martinator bahkan di bawah enam penunggang Ducati lainnya, dari Marco Bezzecchi, Marc Marquez, Alex Marquez, Fabio Di Giannantonio, Enea Bastianini dan pesaing sengitnya, Francesco Bagnaia.
Martin jelas masih membutuhkan jumlah kilometer lebih banyak untuk benar-benar memahami GP24. Satu hari tes di Valencia tidak cukup untuk memberinya pemahaman karena ada beberapa hal yang masih mengganjal di benaknya.
"Itu adalah hari yang rumit, dan beginilah kenyataannya," ujar Martin kepada Sky Sport, dikutip BolaSport.com dari Corse di Moto.
"Saya memulai dengan banyak rasa antusiasme, tapi terlalu banyak mendorong dengan ban medium, yang mana ternyata itu bukan pilihan ban yang tepat untuk saat ini."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Corse di Moto |
Komentar