BOLASPORT.COM - Penampilan melesat terus ditunjukkan pesaing terdekat sekaligus tim yang pertama kali dikalahkan Daejeon JungKwanJang Red Sparks pada Liga Voli Korea musim 2023-2024.
Adalah Hwaseong IBK Altos yang sudah mencatatkan dua kemenangan beruntun pada putaran ketiga Liga Voli Korea.
Mereka membuka kemenangan atas Red Sparks pada Sabtu (2/12/2023) dengan skor 3-2, lalu meraih tiga poin penuh lewat kemenangan 3-1 saat menjamu GS Caltex Seoul KIXX pada Rabu (6/12/2023).
Hasil yang sekaligus membawa mereka naik ke peringkat empat klasemen sementara dengan menggeser tim Megawati Hangestri Pertiwi.
Padahal IBK Altos mengawali musim ini dengan tidak terlalu baik karena menelan tiga kekalahan beruntun.
Mereka kalah dari Red Sparks (0-3), Suwon Hyundai E&C Hillstate (1-3), dan GS Caltex Seoul KIXX (1-3).
Baca Juga: Liga Voli Korea - Setter Thailand Masih Dibilang Keras Kepala, Rekan Setim Buru-Buru Membela
Namun hingga kini, mereka sudah mengoleksi tujuh kemenangan atau sudah melampaui jumlah kemenangan yang dicatatkan Megawati dkk dengan lima kemenangan.
Tak hanya itu rekor pertemuan dengan Red Sparks musim ini juga sudah berbalik, IBK Altos kini yang sudah menang dua kali atas Megawati dkk dari tiga pertandingan.
Aktor antagonis bagi Red Sparks adalah sang middle blocker IBK Altos yakni Choi Jeong-min.
Choi Jeong-min awalnya sempat diragukan karena dengan tinggi badan 181cm, dia masih dianggap tidak terlalu tinggi bagi pemain yang berposisi sebagai middle blocker.
Namun pemain bernomor punggung 13 itu mulai mencuri perhatian pelatih usai membuat serangan Megawati berakhir sia-sia saat IBK Altos menumbangkan Red Sparks.
Pada laga terakhir IBK Altos kontra GS Caltex, Choi kembali menunjukkan kapasitasnya usai membendung serangan pemain asing asal Kuba, Gyselle Silva.
Tercatat, dia mencetak block point tertinggi dengan total 6 angka pada laga tersebut.
Pelatih IBK Altos, Kim Ho-chul, memberikan apresiasinya terhadap Choi Jeong-min
"Meskipun bertubuh pendek, (Choi) Jeong-min memiliki kelincahan alami dan kemampuan melompat yang bisa menutupi kekurangannya," kata pelatih yang dikenal ekspresif di pinggir lapangan.
"Dia adalah pemain yang bisa bermain lebih baik dari sekarang," pujinya.
Tak hanya itu, Choi Jeong-min juga mendapatkan pujian dari rekan setimnya yang berposisi sebagai outside hitter, Pyo Seung-ju.
Salah satu pemain senior yang di tim IBK Altos itu mengatakan bahwa Choi berusaha keras untuk menjadi middle blocker utama.
"Dia (Choi Jeong-min) berusaha keras untuk melakukan hal-hal yang diperintahkan dan disarankan oleh manajer dan staf pelatih," kata Pyo.
"(Choi) Jeong-min berpikir bahwa tidak ada pemain yang bisa menggantikannya, jadi dia bermain dengan pola pikir 'saya harus lebih baik,' dan saya pikir pola pikir seperti itu membantu Jeong-min berkembang."
"Bahkan jika Anda bertubuh pendek, Anda bisa menjadi pemain tengah yang baik seperti (Bae) Yoo-na dari tim Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Naver.com |
Komentar