BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Argentina, Lionel Scaloni, akhirnya buka suara soal konflik dengan Lionel Messi.
Klarifikasi tersebut disampaikan oleh Lionel Scaloni dalam acara drawing Copa America 2024 pada Kamis (7/12/2023) waktu setempat.
Scaloni mengaku bahwa hubungannya dengan Lionel Messi baik-baik saja.
Ia menyebut bahwa pernyataannya setelah laga antara Brasil dan Argentina hanya pendapat pribadinya.
Yang jelas, saat ini, Scaloni fokus untuk menjadi pelatih timnas Argentina.
"Pada prinsipnya, saya berada di sini karena saya adalah pelatih," kata Scaloni yang dikutip BolaSport.com dari TyC Sports.
"Saya mengatakan setelah pertandingan melawan Brasil bahwa ini adalah momen pribadi untuk berpikir dan saya berada pada tahap itu, untuk berpikir."
Baca Juga: Messi seperti Manusia Normal di Rumah, Jadi Kepala Keluarga Merangkap Sopir
"Hal ini penting setelah semua yang telah kami raih. Kami harus memikirkan segala sesuatu yang akan datang dan melihat apa yang akan kami lakukan."
"Saya berpikir tentang momen yang akan kami lalui. Penting untuk menghentikan bola, untuk berbicara. Tidak ada yang aneh."
"Para pemain dalam kondisi yang sangat baik, tim dalam kondisi yang sangat baik, mereka membutuhkan seorang pelatih yang juga baik, dengan semua energi."
"Saya katakan dan saya ulangi, mereka membutuhkan pelatih yang berada di level mereka. Ini adalah waktu untuk berpikir. Saya masih memikirkan hal yang sama," lanjutnya.
Scaloni juga mengklarifikasi hubungannya dengan Presiden Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA), Chiqui Tapia.
Mantan bek Lazio itu menekankan sekali lagi bahwa hubungannya dengan Tapia baik-baik saja.
"Dari apa yang telah dikatakan, banyak hal yang dikatakan harus dibuang. Hubungan dengan presiden selalu sempurna," ucap Scaloni.
Baca Juga: Scaloni Masih Mungkin Tinggalkan Timnas Argentina, Bicara soal Konflik dengan Messi
"Ini adalah keputusan saya untuk berpikir. Dari sana, saya akan berpikir apa yang terbaik untuk tim nasional."
"Jika posisi ini begitu penting dan memiliki banyak arti, Anda harus melakukan sesuatu dengan benar, dengan seseorang yang 100 persen fokus, yang tahu apa yang akan terjadi."
"Hal-hal penting akan datang, sangat menuntut."
"Ini adalah waktu untuk berpikir, mengapa? Karena ada waktu untuk pertandingan tim nasional berikutnya. Di atas segalanya, pada level pribadi," imbuhnya.
Untuk memastikan kabar tersebut agar segera selesai, Scaloni berencana untuk kembali berbicara dengan Messi dan Tapia.
"Saya berbicara setelah ruang ganti di Maracana. Saya setuju untuk berbicara dengannya (Messi) lagi," tutur Scaloni.
"Dia adalah kapten dan saya memiliki hubungan yang baik dengannya."
"Saya telah berbicara dengan presiden, saya telah berbicara lagi hari ini, dalam hubungan yang sangat baik," pungkasnya.
Keributan antara Messi dan Scaloni kabarnya dimulai sebelum laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL antara timnas Argentina dan Brasil pada Selasa (21/11/2023).
Kala itu, bentrok sempat terjadi antara kepolisian Brasil dan pendukung Argentina sebelum laga dimulai.
Kondisi itu sempat membuat Messi mengajak rekan-rekan setimnya untuk kembali ke ruang ganti demi mengamankan diri.
Hanya, ajakan Messi tersebut rupanya belum dikomunikasikan dengan pelatih timnas Argentina, Lionel Scaloni.
Tindakan La Pulga itu rupanya membuat Scaloni dan seluruh staf pelatih geram.
Bahkan, keributannya dengan Messi itu sampai membuat Scaloni mempertimbangkan untuk mundur dari jabatan pelatih La Albiceleste.
Baca Juga: Demi Senangkan Hati Messi, Inter Miami Siap Lakukan Segala Cara untuk Datangkan Suarez
Sinyal-sinyal soal keinginan mundur dari pelatih timnas Argentina bahkan langsung disampaikan oleh Scaloni setelah laga melawan Brasil.
"Argentina membutuhkan seorang pelatih yang memiliki semua energi yang ada, dan yang sehat," kata Scaloni.
"Saya harus menghentikan bola dan mulai berpikir, saya memiliki banyak hal yang harus dipikirkan saat ini," lanjutnya.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | TyC Sports |
Komentar