BOLASPORT.COM - Indonesia waspada pada sektor tunggal putra karena berpotensi berlangsung dengan sengit di BWF World Tour Finals 2023.
Tunggal putra Merah-Putih datang dengan kekuatan penuh yang diwakili Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting.
Anthony dan Jonatan secara keseluruhan telah merebut empat gelar sepanjang gelaran BWF World Tour musim 2023.
Anthony, runner-up BWF World Tour Finals dua kali, mempertahankan gelarnya di Singapore Open (naik kelas menjadi Super 750) selain merengkuh emas di Kejuaraan Asia 2023.
Sementara Jonatan mengalami musim terbaiknya karena menyabet tiga gelar yaitu Indonesia Masters (Super 500), Hong Kong Open (Super 500), dan French Open (Super 750).
Indonesia pun diuntungkan karena Anthony dan Jonatan tidak akan bersaing di grup yang sama seperti musim lalu sehingga peluang lolos lebih terbuka tanpa perang saudara.
Meski demikian, Indonesia bukan satu-satunya negara yang menaruh harapan lebih di tunggal putra pada BWF World Tour Finals 2023.
China dan Denmark bergabung sebagai negara yang berhasil menempatkan dua wakil maksimal di turnamen penutup musim tahun ini.
China selaku tuan rumah akan bertumpu kepada kampiun All England Open yaitu Li Shi Feng dan juara World Tour Finals satu kali yaitu Shi Yu Qi.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2023 - Bukan Ancaman, Fajar/Rian dan Fikri/Bagas Disepelekan Pundit Denmark
Sementara Denmark menaruh harapan kepada dua pemain terbaik mereka yaitu Viktor Axelsen dan Anders Antonsen.
Denmark sendiri paling patut untuk diwaspadai.
Negeri Skandinavia itu menjadi negara tersukses di BWF World Tour Finals dengan menguasai tiga gelar dalam lima edisi sejak musim perdana World Tour pada 2018.
Antonsen menjadi kampiun dari edisi 2020 di mana dia menghadapi Axelsen di final. Axelsen lalu membalas dengan menguasai dua perhelatan terakhir pada 2021 dan 2022.
Dan sepertinya halnya Indonesia, dua wakil Denmark akan berada di grup yang berbeda pada BWF World Tour Finals 2023.
Axelsen akan bersaing bersama Anthony di Grup A bersama Shi Yu Qi dan unggulan pertama yaitu Kodai Naraoka (Jepang).
Sementara Jonatan yang menjadi unggulan kedua akan bertemu Antonsen, Li Shi Feng, plus Sang Juara Dunia yaitu Kunlavut Vitidsarn (Thailand) di Grup B.
Walau persaingannya ketat, keyakinan ditunjukkan dari pihak Denmark.
Mantan pebulu tangkis sekaligus pundit bagi TV2, Jim Laugesen, percaya Axelsen dan Antonsen berada di grup yang pas untuk menjaga kans lolos ke semifinal.
"Saya rasa keduanya (Axelsen dan Antonsen) mendapatkan hasil undian yang bagus," kata Laugesen, dikutip BolaSport.com dari SportTV2.
"Jika saya harus memilih siapa yang harus mereka temui di grup, mereka berdua mendapatkan lawan-lawan yang cocok untuk mereka," ujarnya.
Axelsen masih menjadi favorit kendati torehan lima gelar tahun ini tak cukup untuk membuatnya masuk ke daftar unggulan karena di sisi lain sering melewatkan turnamen.
Dengan Anthony pun Axelsen telah mengubah situasi dari semula kalah dalam rekor pertemuan hingga kini unggul telak dengan catatan 12 kemenangan dan 4 kekalahan.
Pada BWF World Tour Finals 2023 Anthony juga dipaksa Axelsen menjadi runner-up setelah dikalahkan di final dengan skor 21-13, 21-14.
Dibandingkan Axelsen, Antonsen punya peluang yang lebih sedikit karena hanya memiliki rekor head-to-head yang lebih baik atas satu pemain saja yakni Vitidsarn (2 menang - 1 kalah).
Dengan Jonatan, Antonsen juga punya tren saling mengalahkan dengan rincian 3 kemenangan dan 5 kekalahan.
BABAK PENYISIHAN GRUP TUNGGAL PUTRA BWF WORLD TOUR FINALS 2023
Grup A
Kodai Naraoka (Jepang/1)
Shi Yu Qi (China/3)
Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia)
Viktor Axelsen (Denmark)
Grup B
Jonatan Christie (Indonesia/2)
Li Shi Feng (China/4)
Anders Antonsen (Denmark)
Kunlavut Vitidsarn (Thailand)
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | SportTV2.dk |
Komentar