BOLASPORT.COM - Erik ten Hag menyalahkan satu hal setelah Manchester United hancur lebur di Liga Champions 2023-2024.
Manchester United dipastikan akan tersingkir dari ajang Liga Champions 2023-2024.
Kepastian itu didapatkan setelah Manchester United mengalami kekelahan tipis dari Bayern Muenchen pada laga terakhir di babak penyisihan Grup A.
Meski bertindak sebagai tuan rumah, Manchester United justru kalah dari Bayern Muenchen dengan skor 0-1.
Kingsley Coman menjadi pencetak gol satu-satunya dalam laga yang berlangsung di Stadion Old Trafford pada Selasa (12/12/2023) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB tersebut.
Dengan kekalahan itu, Manchester United pun menyudahi petualangan mereka di Liga Champions musim ini dengan berada di posisi juru kunci Grup A.
The Red Devils hanya mampu mengumpulkan empat poin dari enam pertandingan yang sudah mereka jalani.
Dari enam pertandingan itu, Manchester United hanya mencatatkan satu kemenangan, satu hasil imbang, dan empat kekalahan.
Bahkan, Bruno Fernandes dkk. mencatatkan 15 kali kebobolan sepanjang babak penyisihan grup.
Catatan tersebut jelas menjadi rapor merah bagi pelatih Manchester United, Erik ten Hag.
Namun, bukannya melakukan evaluasi, Ten Hag malah menyalahkan satu hal.
Pelatih asal Belanda itu menyalahkan pilihan penyerang yang terbatas di dalam skuadnya.
Selain itu, ia juga menilai bahwa Bayern Muenchen memang klub yang sangat bagus sebagai lawan Manchester United.
"Para pemain telah memberikan segalanya, Anda dapat melihat semangat mereka," kata Ten Hag seperti dikutip BolaSport.com dari laporan Fabrizio Romano.
Baca Juga: Kalah 12 Kali, Man United Hapus Kebaikan Ten Hag Selama Semusim
"Saya harus memberikan pujian kepada tim, pujian besar atas cara mereka bekerja sama, sebagai sebuah tim, melawan tim Bayern yang bagus."
"Anda membutuhkan tenaga dari bangku cadangan, terutama lini depan kami dan pilihan yang ada sangat terbatas," lanjutnya.
Padahal, jika dilihat dari daftar pemain yang ada, maka pilihan lini depan Manchester United cukup banyak.
Ada nama Marcus Rashford, Jadon Sancho, Alejandro Garnacho, Antony, Amad Diallo, Facundo Pellistri, Rasmus Hojlund, dan Anthony Martial.
Dari delapan nama tersebut, hanya Amad Diallo yang mengalami cedera dan belum bisa bermain.
Namun, performa lini depan Setan Merah sepanjang musim ini memang sangat buruk.
Dari delapan nama tersebut, Rashford yang meledak musim lalu tak banyak mencetak gol.
Ia hanya mampu mencetak dua gol sepanjang musim ini di berbagai kompetisi.
Bahkan, Ten Hag juga berkonflik dengan Jadon Sancho yang sebenarnya bisa menjadi pilihan lain di lini depan.
Rasmus Hojlund yang digadang-gadang menjadi bomber hebat pun tidak mampu memberikan kontribusi maksimal untuk Manchester United.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Twitter.com/FabrizioRomano |
Komentar