BOLASPORT.COM - Hasil Liga Europa memperlihatkan Liverpool menutup fase grup dengan kekalahan setelah menurunkan para pemain muda.
Liverpool menelan kekalahan 1-2 dari Union Saint-Gilloise pada matchday ke-6 Liga Europa di Stadion Lotto Park, Kamis (14/12/2023).
Kalah dalam catatan peluang sejak awal, Liverpool akhirnya kebobolan terlebih dahulu.
Union Saint-Gilloise memimpin terlebih dahulu lewat gol Mohamed Amoura pada menit ke-32.
The Reds sempat menyamakan kedudukan lewat gol Jarell Quansah (menit ke-39).
Akan tetapi, Union Saint-Gilloise mampu kembali unggul lewat gol Cameron Puertas (43').
Kekalahan ini menutup perjalanan Liverpool pada babak grup Liga Europa musim 2023-2024.
Meski kalah, Liverpool tetap menjadi juara grup sehingga tidak perlu menghadapi tim-tim lengseran dari Liga Champions.
Jalannya pertandingan
Liverpool melakoni matchday terakhir Liga Europa dengan status yang tidak lagi tergoyahkan sebagai juara grup E.
Untuk itu, Juergen Klopp menggunakan kesempatan ini untuk menurunkan para pemain muda.
Kondisi ini membuat Union Saint-Gilloise mudah mendominasi Liverpool pada awal laga.
Apalagi, wakil Liga Belgia tersebut bertindak sebagai tuan rumah pada laga kali.
Liverpool harus menerima tiga peluang berbahaya dalam 22 menit awal pertandingan.
Penampilan Caoimhin Kelleher masih bisa diandalkan untuk mengamankan gawang The Reds.
Namun, kondisi tertekan akhirnya membuat Liverpool susah menghindar dari kebobolan.
Baca Juga: Best FIFA Men's Player Award 2023 - Momentum Haaland Pecundangi Messi?
A moment to remember for Jarell Quansah ❤️ pic.twitter.com/6JvDmvEZzN
— Liverpool FC (@LFC) December 14, 2023
Setelah Curtis Jones kehilangan bola, Gustaf Nilsson merebutnya dan memulai serangan balik.
Nilsson melihat pergerakan Mohamed Amoura dari sisi kanan dan langsung mengoper bola kepadanya.
Amoura pun membawa bola ke kotak penalti Liverpool dan Kelleher sebenarnya sempat berusaha menepis bola.
Tangan sang kiper bahkan sempat mengenai si kulit bulat untuk beberapa detik.
Akan tetapi, Amoura tetap bisa mempertahankan penguasaan bola dan akhirnya menaklukkan Kelleher.
Satu gol dari Amoura membawa Union Saint-Gilloise unggul terlebih dahulu pada menit ke-32.
Liverpool sebenarnya bereaksi cepat begitu gawang Kelleher kebobolan satu gol.
Selang tujuh menit, The Reds mendapatkan sepak pojok yang dieksekusi oleh Curtis Jones.
Jarell Quansah mampu menguasai bola dan menurunkan si kulit bulat untuk menguasai dengan kakinya.
Dengan sekali kontrol, Quansah mampu menaklukkan gawang Anthony Moris dan membawa Liverpool menyamakan kedudukan.
Baca Juga: Drawing Liga Champions - Potensi Duel Bapak Vs Anak Trah Simeone
Gol pertama sang pemain muda berarti banyak untuk perjalanan timnya di laga ini.
Akan tetapi, Union Saint-Gilloise ternyata bergerak tidak kalah cepat untuk mengembalikan keunggulan.
Lagi-lagi, Liverpool dengan mudah kehilangan penguasaan bola di tengah lapangan.
Hal ini membuat Mohamed Amoura bisa merebut bola dan mengirimkan umpan lambung ke kotak penalti The Reds.
Cameron Puertas mengejar bola dan begitu ia berada di jarak yang memungkinkan, tidak menyia-nyiakan kesempatan.
Tembakan Puertas pada menit ke-43 pun membuat usaha Liverpool sebelumnya terlihat sia-sia.
A HISTORIC VICTORY OVER LIVERPOOL FC! ???? #USGLIV #UEL pic.twitter.com/KlGMRoUJr5
— Royale Union Saint-Gilloise (@UnionStGilloise) December 14, 2023
Setelah tertinggal pada babak pertama, Liverpool ternyata masih berambisi meraih kemenangan.
Hal ini terlihat dari usaha Juergen Klopp memasukkan beberapa pemain inti.
Akan tetapi, gawang Liverpool justru bergetar lagi pada menit ke-62 lewat Cameron Puertas.
Namun, gol Puertas harus dianulir karena adanya handball dalam proses.
Bola yang sebelumnya dikuasai oleh Lazare Amani ternyata sempat mengenai tangan sang pemain hingga ia tidak kehilangan kontrol.
Union Saint-Gilloise tetap mendominasi setelah gol dianulir, tetapi usaha mereka tidak ada yang berbuah menjadi gol.
Meski menang atas Liverpool, wakil Liga Belgia tersebut tetap tersingkir dari Liga Europa musim ini.
Union Saint-Gilloise 2-1 Liverpool (Mohamed Amoura 32’, Cameron Puertas 43’ - Jarell Quansah 39’)
Susunan pemain:
Union Saint-Gilloise (3-4-1-2): 49-Anthony Moris; 5-Kevin Mac Allister, 11-Christian Burgess, 28-Koki Machida; 21-Alessio Castro-Montes, 8-Lazare Amani (9-Dennis Eckert 88'), 27-Noah Sadiki, 10-Loic Lapoussin; 23-Cameron Puertas; 29-Gustaf Nilsson (13-Kevin Rodriguez 78'), 47-Mohamed Amoura (4-Mathias Rasmussen 84')
Pelatih: Alexander Blessin
Liverpool (4-3-3): 62-Caoimhin Kelleher; 44-Luke Chambers (48-Calum Scanion 63'), 78-Jarell Quansah, 5-Ibrahima Konate (2-Joe Gomez 46’), 84-Conor Bradley; 17-Curtis Jones, 3-Wataru Endo (38-Ryan Gravenberch 46’), 19-Harvey Elliott; 49-Kaide Gordon (3-James McConnell 75'), 18-Cody Gakpo, 50-Ben Doak (9-Darwin Nunez 63')
Pelatih: Juergen
| Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
| Sumber | : | UEFA.com |
Komentar