BOLASPORT.COM - Laga Bournemouth vs Luton Town ditangguhkan setelah kapten The Hatters, Tom Lockyer, kolaps di tengah pertandingan karena mengalami henti jantung.
Pekan ke-17 Liga Inggris diwarnai momen mengkhawatirkan ketika Bournemouth menjamu Luton Town di Vitality Stadium, Sabtu (16/12/2023).
Kapten Luton, Tom Lockyer, tiba-tiba terjatuh di area tengah lapangan ketika laga memasuki menit ke-59.
Bek berusia 29 tahun itu kolaps tanpa mengalami kontak fisik dengan siapa pun.
Ia terjatuh dalam kondisi berlutut, kemudian menelungkup.
Pertandingan langsung dihentikan dan staf medis bergegas memberikan pertolongan.
Petugas menyelimuti Lockyer dan membawanya pakai tandu sembari memberikan pertolongan dengan tabung oksigen.
Para pemain dari kedua kubu menunggu kabar dengan cemas.
Suporter di tribune meneriakkan nama Lockyer sebagai bentuk dukungan.
Tim medis kemudian memberikan status perkembangan kondisi sang pemain "waspada dan responsif".
Mereka membawanya ke rumah sakit.
Setelah ditunda 20 menit, pertandingan akhirnya secara resmi ditangguhkan.
Pihak Premier League akan melanjutkannya dalam tanggal yang belum ditentukan.
"Kami semua berharap dan berdoa untuk pemimpin dan kapten kami Tom Lockyer, yang syukurnya kondisinya responsif dan telah dibawa ke rumah sakit," bunyi pernyataan akun resmi Luton Town.
"Kami berterima kasih kepada semua orang atas aplaus luar biasa dan nyanyian nama Locks (panggilan sang pemain) di dalam stadion saat kondisi sulit seperti ini."
"Doa kami bersamanya dan keluarga," begitu petikan pernyataan klub.
Our medical staff have confirmed that the Hatters captain suffered cardiac arrest on the pitch, but was responsive by the time he was taken off on the stretcher.
He received further treatment inside the stadium, for which we once again thank the medical teams from both sides.… pic.twitter.com/YCTiHtH5Nx
— Luton Town FC (@LutonTown) December 16, 2023
Beberapa saat kemudian, pihak Luton memperbarui kabar bahwa kaptennya mengalami cardiac arrest (henti jantung) di lapangan.
Kondisinya ketika berita ini naik dikonfirmasi stabil.
"Tom dialihkan ke rumah sakit, di mana kami dapat meyakinkan para suporter bahwa dia dalam kondisi stabil dan saat ini menjalani tes lebih lanjut bersama keluarga di sampingnya," tulis akun resmi The Hatters.
Saat Lockyer kolaps, kedudukan sedang berimbang 1-1.
Gol cepat Luton dari aksi Elijah Adebayo dibayar tuan rumah oleh Dominic Solanke.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Chelsea Hajar Tim Terlemah dengan Gol dan Assist Cole Palmer dalam 7 Menit
Insiden jatuhnya pemain asal Wales itu di lapangan merupakan kali kedua dalam 7 bulan terakhir.
Pada Mei lalu, Lockyer juga kolaps dalam partai final play-off promosi Divisi Championship antara Luton Town vs Coventry di Wembley.
Ia dilarikan ke rumah sakit dan harus menjalani operasi jantung.
Lockyer disebut mengalami fibrilasi atrium, yakni kondisi ketika serambi jantung berdenyut tidak beraturan dan cepat.
Dikutip BolaSport.com dari info P2PTM Kemenkes RI, kondisi ini meningkatkan risiko terjadinya penggumpalan darah, stroke, dan gagal jantung.
Setelah menjalani operasi kala itu, Lockyer diperbolehkan kembali bermain sepak bola.
"Saya telah melakukan pemeriksaan dobel dengan semua pemindaian dan tes yang mereka (dokter) bisa lakukan pada jantung, dan semua positif," ujarnya pada Juni lalu kepada BBC.
Musim ini Lockyer, yang memperkuat Luton sejak 2020, mengemas 15 penampilan di Liga Inggris dengan sumbangsih 1 gol.
???????? The 2 teams (Bournemouth and Luton Town) have left the field of play. Really worrying scenes due to the collapse of Tom Lockyer.
Prayers for Tom Lockyer????????#BOULUTpic.twitter.com/JaXsw8tQiA
— FOOTBALL FOR EVERYONE (@FFEveryone_) December 16, 2023
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | p2ptm.kemkes.go.id, BBC.com, SkySports.com |
Komentar