BOLASPORT.COM - Radja Nainggolan akhirnya menjalani debut bersama Bhayangkara FC di Liga 1 2023/2024.
Nainggolan sebenarnya diproyeksikan bermain pekan lalu saat Bhayangkara FC berhadapan dengan PSM Makassar.
Sudah terbang bersama tim menuju Makassar, dia akhirnya kembali karena mengalami cedera.
Debutnya baru terjadi saat bertanding melawan Persita Tangerang, Minggu (17/12/2023).
Dia masuk pada menit ke-56 untuk menggantikan Muhammad Ragil.
Laga ini semakin spesial karena tim berjuluk The Guardian tersebut akhirnya meraih kemenangan kedua musim ini.
Media asal Belgia, Het Laatste Nieuws (HLN), memberikan sorotan khusus pada debut Radja Nainggolan tersebut.
Saat pertama mengumumkan berkarir di Liga 1, Radja mendapatkan sambutan meriah.
Namun, tugas besar menantinya yakni membuat Bhayangkara FC keluar dari zona degradasi.
"Kedatangannya di awal Desember tidak luput dari perhatian."
"Dengan syal klub dan kalungan bunga, ia disambut layaknya seorang vedette (kabaret) sejati di Indonesia."
"Pemain baru Bhayangkara bernomor punggung 10 ini menghadapi tugas berat di sana: menghindarkan klub dari degradasi," tulis laporan HLN.
Meski tidak turun sejak menit awal, hadirnya pemain berjuluk sang Ninja ini memberikan dampak positif.
Bahkan, pada debutnya dia sukses memberikan kemenangan.
Namun, perlu diakui bahwa Nainggolan masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi apalagi usianya tidak lagi muda.
"Sang 'Ninja' memainkan permainan yang bagus sebagai gelandang tengah, posisi yang sudah dikenalnya."
"Ia memang belum menjadi penentu, tapi kehadirannya jelas membawa keberuntungan," lanjut laporan tersebut.
Baca Juga: Mario Gomez Puas dengan Debut Radja Nainggolan usai Bhayangkara FC Bekuk Persita, Tapi...
Mendapatkan debut manis, mantan pemain AS Roma ini harus berjuang keras demi misi utama untuk keluar dari zona degradasi.
Perjalanan mereka masih panjang dan poin demi poin harus terus dikumpulkan untuk memperbaiki posisi saat ini.
"Meskipun begitu, hal tersebut (kemenangan atas Persita) tidak akan banyak membantu mereka."
"Karena mereka masih berada di posisi terakhir dengan 15 poin dari 23 pertandingan."
"Jadi masih banyak yang harus dilakukan untuk rekan senegaranya," tutup HLN.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Hln.be |
Komentar