Liga Voli Korea - Saingan Megawati Bernasib Ngenes, Gendong Tim tapi Dicap Tak Punya Nyali oleh Pelatih Sendiri

BOLASPORT.COM - Sorotan tajam datang untuk Brittany Abercrombie meski membawa timnya Hwaseong IBK Altos berjaya meraih kemenangan.

Liga Voli Korea 2023-2024 kembali menggelar laga lanjutan putaran ketiga yang melibatkan IBK Altos, Selasa (19/12/2023) kemarin.

IBK Altos sendiri merupakan saingan berat Daejeon JungKwanJang Red Sparks, tim yang dibela pevoli Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi.

Kedua tim tersebut tengah berlomba untuk menduduki peringkat keempat di klasemen yang merupakan slot terakhir zona play-off.

Tim besutan Kim Ho-chul tersebut tampil di kandang melawan tim juru kunci Gwangju AI Peppers Savings Bank.

Dalam pertandingan ini, IBK Altos berhasil meraih kemenangan sempurna straight set dengan skor 3-0 (25-21, 25-23, 25-19).

Kemenangan ini menjadi hal yang penting bagi tim yang diperkuat oleh setter handal asal Thailand Pornpun Guedpard.

Mereka kembali menggusur Red Sparks dari spot terakhir zona play-off Liga Voli Korea 2023-2024 yakni di peringkat keempat.

Kekuatan IBK Altos pada pertandingan ini masih bertumpu kepada Britanny Abercrombie yang masih belum terbendung di atas lapangan.

Baca Juga: Hasil Liga Voli Korea - Tak Terbendung, Pesaing Terdekat Mulus Singkirkan Red Sparks dari Zona Play-off

Pemain asal Puerto Rico tersebut menjadi pendulang poin terbanyak untuk pertandingan ini yakni 22 angka.

Abercrombie menjadi satu-satunya pemain IBK Altos yang mampu menorehkan poin sebanyak dua digit dalam pertandingan kali ini.

Meski menjadi pendulang poin terbanyak, Abercrombie masih menjadi sorotan bagi sang pelatih, Kim Ho-chul.

Pria berusia 68 tahun tersebut masih tidak puas dengan performa Abercrombie dalam mengawal rekan-rekannya meraih kemenangan.

Baca Juga: Liga Voli Korea - Kartu As Tim Juru Kunci Absen, Saingan Terdekat Makin Mudah Langkahi Megawati dkk

Pemain yang beroperasi sebagai opposite tersebut bahkan dicap sebagai pemain yang tidak punya nyali dalam situasi genting.

Abercrombie yang menjadi saingan Megawati dalam daftar top skor sementara dianggap gagal menjadi seorang penentu.

"Saya tidak menyukainya ketika Anda memukul bola dalam situasi genting, Anda menjadi sosok penentu," kata Kim.

"Anda harus memukulnya untuk hidup atau mati tim Anda, haruskah saya mengatakan dia (Abercrombie) terlalu baik, saya rasa dia tak punya nyali."

Lebih lanjut, Kim menegaskan bahwa timnya saat ini benar-benar membutuhkan kemenangan guna memperbaiki posisinya dan melangkah lebih lanjut.

Sekadar informasi, babak play-off Liga Voli Korea musim ini akan melibatkan empat tim dengan satu syarat.

Tim peringkat keempat berhak bermain di fase itu jika selisih mereka dengan tim peringkat ketiga maksimal tiga poin saja.

"Kami membutuhkan jalan untuk memenangi lebih banyak pertandingan," kata Kim, dilansir BolaSport.com dari laman Naver.com.

"Jika kita tidak bisa, kami akan kehilangan posisi kami di tabel klasemen."

"Jika kita menjukkan yang terbaik di setiap laga, kami akan berada di peringkat yang tinggi suatu saat nanti."

"Kami bermain baik bersama-sama, tetapi penting bagi kami untuk memiliki kekuatan melangkah lebih jauh."

"Ini adalah sesuatu yang harus dilakukan para pemain." tuturnya menambahkan.

Baca Juga: Top Skor Liga Voli Korea - Megawati Makin Dekat 400 Poin, Legenda Korsel Membayangi