BOLASPORT.COM - AC Milan disarankan untuk tidak memecat dulu Stefano Pioli dari kursi kepelatihan.
Hal tersebut diungkapkan eks pemain sekaligus pelatih legendaris AC Milan, Fabio Capello.
Sosok kawakan peraih 4 scudetti untuk I Rossoneri menganggap bahwa memecat Stefano Pioli tidak akan menyelesaikan masalah.
Pioli memang sedang dalam sorotan tajam seiring penurunan kinerja Milan.
Digadang-gadang sebagai penantang gelar kembali, Olivier Giroud cs masih tertinggal jauh dari Inter Milan serta Juventus di klasemen Liga Italia.
Milan juga tersingkir dari Liga Champions, pentas yang mereka ikuti sampai semifinal musim lalu.
Wajar apabila rumor pemecatan sudah berembus di sekitarnya.
Nama Antonio Conte dan Roberto De Zerbi mencuat ke permukaan untuk meramaikan bursa.
Baca Juga: Hasil Drawing Liga Champions Asia - Cristiano Ronaldo Lakoni Derbi Saudi, Wakil Thailand Dikepung
Penurunan performa Milan dipengaruhi hantaman badai cedera yang akut.
Akibatnya, Pioli sukar memiliki komposisi skuad secara utuh dan konsisten.
Alih-alih mengganti pelatih di tengah musim dalam kondisi sekarang, Capello menilai Pioli kudu berani melakukan perubahan taktik guna mengakali kekuatan skuadnya.
Tactical tweak ini diyakini bakal mengubah mekanisme permainan tim ke arah lebih baik sebagai solusi materi yang terbatas karena cedera.
"Sekarang tidak masuk akal untuk mengganti pelatih, tapi Pioli harus menemukan solusi," ujar Capello dalam komentarnya kepada La Gazzetta dello Sport.
"Kita perlu memahami di mana harus bertindak; pertahanan, lini tengah, serangan."
"Tim yang menggunakan serangan balik menyulitkan Milan. Saya akan memperbaiki hal ini dan mencoba untuk lebih memperhatikan pertahanan."
"Kita bisa mencoba solusi baru di lini belakang."
"Saat ini sangat penting memiliiki keseimbangan dan filter. Lini tengah telah banyak berubah."
"Saya harap Bennacer kembali menjadi pemain seperti sebelum dia mengalami masalah fisik."
"Saya akan mengubah cara berpikir saya."
"Tim kekurangan seorang pemain sentral. Kita harus mengubah arah," kata eks pelatih Juventus dan Real Madrid itu.
Salah satu caranya, Milan kudu berkecimpung di bursa transfer Januari guna mencari kepingan hilang yang dimaksud Capello.
Baca Juga: 10 Pemain Terbaik Dunia Versi IFFHS, Haaland Akhirnya Balas Dendam kepada Messi
Ia menganggap Rossoneri membutuhkan suntikan tenaga setidaknya dari dua pemain level top yang sudah teruji kualitasnya agar mendongkrak kualitas tim.
Klub diingatkan agar jangan dulu merekrut pemain muda yang memiliki potensi dan kudu diasah.
Hal itu lantaran Milan membutuhkan solusi secara instan di pertengahan kompetisi, bukan lagi memulai dari nol.
"Saya akan merekrut dua elemen berkualitas yang mengubah tim, bukan banyak pemain berprospek. Pioli harus membetulkan situasi," tambah Capello.
Dalam pertandingan berikutnya di Liga Italia, AC Milan akan menghadapi Sassuolo di San Siro, Sabtu (30/12/2023) waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.
Sedang menempati peringkat tiga klasemen, I Diavolo butuh tambahan angka penuh demi menjauh dari kejaran Bologna.
Tim kejutan yang diasuh Thiago Motta membuntuti Milan dengan selisih dua angka saja.
Adapun dengan puncak klasemen, Giroud dkk sudah terpaut 11 angka.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Gazzetta.it, Tuttomercatoweb.com |
Komentar