BOLASPORT.COM - Gelandang timnas Indonesia, Marc Klok, tidak ingin ada gangguan saat menjalani pemusatan latihan (TC) jelang Piala Asia 2023.
Klok bahkan secara tegas puasa media sosial agar tidak mendapatkan pengaruh negatif dari komentar netizen.
Hal tersebut jadi bukti untuk misinya yang ingin mendapatkan caps sebanyak-banyaknya di skuad Garuda.
Selain itu, Piala Asia terlalu berharga untuk dilewatkan karena mereka berjuang sangat keras untuk bisa bermain di Qatar.
Baca Juga: Geser Sandy Walsh, Thom Haye Selangkah Lagi Jadi Pemain Termahal Timnas Indonesia
Marc Klok menegaskan dia tidak akan main-main di TC kali ini.
Menurutnya, saat ini waktunya disiplin dan fokus pada semua materi yang diberikan oleh tim pelatih.
Selain berlatih keras, dia juga menambah kegiatan dengan meditasi agar bisa mengontrol emosi saat pertandingan nanti.
"Saya berlatih dengan sangat keras."
"Mengkonsumsi makanan yang sehat dan tidur dengan sangat bagus."
"Saya juga melakukan meditasi," kata Marc Klok dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persib.
Baca Juga: Jelang Jumpa Timnas Indonesia, Takumi Minamino Targetkan Jepang Jadi Juara Piala Asia 2023
Pemain berusia 30 tahun ini menyadari bahwa persaingan di skuad Garuda sangat ketat.
Saat ini banyak pemain muda dan berkualitas yang dipanggil dalam tim.
Dia menilai bahwa aspek kekompakan akan menjadi kunci bagi mereka untuk mendapatkan hasil terbaik di Piala Asia.
"Ini grup yang dihuni pemain-pemain bagus."
"Ada banyak perbincangan yang menyenangkan dan banyak meluangkan waktu bersama."
"Jadi ini hal yang penting untuk kekompakan," tegasnya.
Pemain andalan Maung Bandung ini juga menambahkan bahwa dia tidak ingin ada gangguan dari luar.
Salah satunya melalui media sosial karena netizen bisa bebas memberikan opini di sana.
Demi mempersiapkan yang terbaik, hal tersebut harus dikontrol dan saat ini hanya ada tekad untuk mempersembahkan prestasi untuk skuad Garuda.
"Jadi tentu saya ingin menggapai hasil sebaik mungkin dan juga menjadi sosok terbaik dari diri saya."
"Itu artinya, saya tidak mau ada gangguan dan fokus kepada satu-satunya target, menjadi yang terbaik dan bisa tetap sehat."
"Banyak opini dari orang lain, ada sentimen yang negatif dan kerap ada keluhan," pungkasnya.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Persib.co.id |
Komentar