BOLASPORT.COM - Dua pertandingan laga perdana Grup Y 12 besar Liga 2 2023/2024 dimulai dengan laga FC Bekasi City vs Deltras FC, setelah itu lanjut Malut United FC melawan Persela Lamongan.
Dua pertandingan yang berlangsung pada Minggu (7/1/2024) ini bergulir dengan intensitas tinggi.
Laga pertama Grup Y babak 12 besar Liga 2 ini dimulai dengan pertandingan FC Bekasi City melawan Deltras FC.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Singaperbangsa, Karawang, Minggu (7/1/2023) pukul 15.00 WIB tersebut berakhir dengan hasil imbang.
FC Bekasi FC harus berbagi poin dengan Deltras FC karena hanya mampu menahan imbang 1-1.
Deltras FC dalam laga ini sebenarnya tampil cukup berani dengan langsung menyerang pertahanan Bekasi FC.
Bahkan tim asal Sidoarjo tersebut tak menunggu waktu lama untuk memimpin pertandingan lebih dulu.
Deltras sukses menyarangkan gol ke gawang tim tuan rumah lebih dulu tepat pada menit ke-7.
Deltras sukses mencetak gol lewat pemain asal Brasil Rosalvo Candido Rosa Junior.
Rosalvo Candido Rosa Junior sukses menyarangkan gol setelah memanfaatkan bola rebound.
Kiper FC Bekasi City Harlan Suardi sebenarnya sempat menepis tendangan Thauan Hidayat yang mengarah ke gawang.
Akan tetapi, bola tepisan itu mampu dikejar Junior hingga akhirnya ditendang langsung ke gawang dan menjadi gol.
Setelah tertinggal tentu saja, FC Bekasi City mencoba menyamakan kedudukan, tetapi mereka cukup kesulitan.
Hingga akhirnya FC Bekasi City baru bisa menyamakan kedudukan lewat gol yang dicetak Sunni Hizbullah pada menit ke-77.
Gol penyama kedudukan tersebut sukses bersarang setelah Sunni memanfaatkan tendangan pojok dengan baik.
Baca Juga: Striker Liga 2 Belanda yang Dikabarkan Punya Darah Indonesia Pantau TC Timnas Indonesia
Sunni yang berada bebas di kotak penalti langsung menyundul bola ke arah gawang, sehingga Bimasakti Andiko tak mampu menghalau bola.
Untuk itu, FC Bekasi City harus berbagi poin pada laga perdana Grup Y ini.
Kemudian laga kedua Grup Y yang berlangsung dengan intensitas tinggi antara Malut United vs Persela Lamongan.
Pertandingan yang tersaji di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan, Minggu (7/1/2023) berakhir tanpa gol.
Laga ini sebenarnya berlangsung seru karena jual beli serangan terus diperlihatkan oleh kedua tim.
Akan tetapi, Malut United yang terus menekan pertahanan Persela masih cukup kesulitan membobol pertahanan tim asuhan Djadjang Nurdjaman.
Babak pertama berakhir tanpa gol, begitu juga babak kedua yang berlangsung dengan sengit.
Namun, Malut maupun Persela tak kunjung ada yang mampu mencetak gol hingga tambahan waktu lima menit diberikan.
Pasalnya, pertandingan yang berlangsung dengan intensitas tinggi itu membuat pemain kesulitan membobol masing-masing gawang.
Justru jelang pertandingan berakhir dalam tambahan waktu, drama terjadi yakni pemain Malut United FC mengalami benturan keras di kepala, sehingga terkapar di lapangan.
Baca Juga: Kericuhan Suporter Terus Terjadi di Liga 1 dan Liga 2, PSSI Siapkan Cara untuk Meredam
Situasi ini membuat tim dokter langsung masuk lapangan untuk memastikan kondisi Rio Saputro.
Saat Rio ditangani tim dokter dan dikelilingi beberapa pemain, justru terlihat cekcok di kedua bench Malut United dan Persela.
Tak diketahui dengan jelas apa permasalahannya.
Akan tetapi staf pelatih Malut United terlihat menunjuk-nunjuk staf Persela, sehingga pemain Laskar Joko Tingkir terlihat ikut emosi.
Situasi ini membuat wasit Irul Hidayat mengakhiri pertandingan tanpa lagi memainkan bola dan laga berakhir dengan skor 0-0 tanpa ada pemenang.
Dengan begitu, pertandingan Grup Y yang mempertemukan Bekasi City vs Deltras FC dan Malut United vs Persela tak ada pemenang.
Mereka semua harus berbagi poin dan ditutup dengan cekcok antar pemain hingga staf pelatih yang duduk di bench.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar