BOLASPORT.COM - Justin Hubner berjanji bakal memberikan yang terbaik untuk timnas Indonesia di Piala Asia 2023.
Sebagai informasi, Justin Hubner resmi menyandang status Warga Negara Indonesia (WNI) pada awal bulan Desember 2023 lalu.
Pemain milik klub Wolverhamton Wanderers FC itu lalu menjalani debut di timnas Indonesia pada awal Januari 2024.
Sayangnya, Justin Hubner belum bisa memberikan kemenangan untuk skuad Garuda.
Seperti yang diketahui, timnas Indonesia kalah dua kali dari Libya.
Tim asuhan Shin Tae-yong tumbang dengan skor 0-4 pada pertemuan pertama.
Timnas Indonesia lalu kembali kalah dari Libya pada laga kedua dengan skor 1-2.
Selanjutnya, Marc Klok dkk bakal menjalani laga uji coba terakhirnya yakni melawan Iran pada tanggal 9 Januari 2023.
Setelah itu, timnas Indonesia harus berjuang di Piala Asia 2023.
Justin Hubner sendiri mengaku sudah tak sabar untuk tampil di ajang tersebut.
"Ini sangat luar biasa."
"Kami berada di ajang Piala Asia."
"Saya sudah tidak sabar untuk memulainya dan kami akan berlatih di sini," kata Justin Hubner, dilansir BolaSport.com dari laman resmi PSSI.
Sementara itu, Justin Hubner berbicara terkait peluang timnas Indonesia.
Dalam hal ini, pemain berposisi sebagai bek tersebut menilai timnas Indonesia masuk dalam grup sulit.
Timnas Indonesia nantinya harus bersaing di Grup D Piala Asia 2023 bersama Irak, Jepang dan Vietnam.
Baca Juga: Berikut Statistik Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Vs Pelatih Iran, Lebih Baik Mana?
Meski begitu, Justin Hubner rupanya tetap yakin timnas Indonesia bisa bersaing.
Untuk memenuhi harapan tersebut, Justin Hubner berjanji bakal memberikan yang terbaik di semua laga.
"Kita berada di grup dan laga yang sulit."
"Tapi kami adalah tim yang sangat kuat, kami bekerja sangat keras, saya pikir kami punya peluang di Piala Asia nanti."
"Kami akan bertarung dan bekerja keras di laga-laga grup (melawan Irak, Vietnam dan Jepang) untuk keluarga kami, untuk fans dan semuanya."
"Kita lihat saja nanti," tuturnya.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar