Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hasil Malaysia Open 2024 - Ahsan Diganggu Cedera, The Daddies Belum Berhasil Redam Ledakan Ganda Racikan Baru China

By Nestri Y - Kamis, 11 Januari 2024 | 13:25 WIB
Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, saat tampil pada babak kedua Malaysia Open 2024 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, 11 Januari 2024.
PBSI
Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, saat tampil pada babak kedua Malaysia Open 2024 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, 11 Januari 2024.

BOLASPORT.COM - Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, harus rela tersisih di babak kedua Malaysia Open 2024 setelah dikalahkan kombinasi baru China.

Langkah pasangan berjuluk The Daddies pada Malaysia Open 2024 harus rela terhenti pada babak 16 besar.

Juara Dunia tiga kali tersebut kandas di tangan He Ji Ting/Ren Xiang Yu setelah tertikung di poin krusial dan terganggunya Ahsan karena cedera punggung.

Berlaga di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (11/1/2024), Ahsan/Hendra mundur pada gim kedua dan kalah dengan skor 17-21, 7-15 (retired).

Kekalahan tersebut menyebabkan kans ganda putra Indonesia di ajang bertaraf BWF World Tour Super 1000 makin tipis.

Dengan demikian hanya tersisa satu wakil yaitu Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang baru akan bertanding di laga pamungkas pada hari ini.

Di sisi lain, munculnya duet He/Ren semakin meresahkan menyusul lesatan mereka yang sangat cepat meski baru dipasangkan pada bulan Oktober 2023 lalu.

Telah mengantongi satu gelar juara dari Kumamoto Masters 2023, He/Ren telah menghadirkan momok bagi pasangan-pasangan kuat.

Baca Juga: Malaysia Open 2024 - Merananya Jagoan Tuan Rumah, Ungkap Kronologi yang Sebabkan Mundur saat Baru Main 12 Menit

Pada pertandingan kali ini pun mampu memberikan perlawanan walau gim pertama diawali Ahsan/Hendra dengan meyakinkan.

Ahsan/Hendra sempat terlihat memegang kendali dengan banyak melakukan placing dan netting tipis yang membuat lawan tak nyaman.

The Daddies berhasil unggul hingga 8-6. Akan tetapi, beberapa kesalahan sendiri membuat mereka merugi hingga berbalik tertinggal 8-9.

Namun Ahsan/Hendra tidak berdiam, mereka segera mempercepat tempo dan memegang kendali di area depan.

Strategi itu cukup berhasil membuat mereka unggul tipis di interval 11-10.

Setelah break interval, kedudukan kembali imbang hingga 12 sama. Tidak banyak terjadi reli-reli panjang.

Permainan depan dan adu drive cepat menjadi pemandangan yang mewarnai aksi kedua pasangan.

Sempat unggul 15-13, keragu-raguan Ahsan dari bola He/Ren yang tampak melebar harus dibayar mahal hingga skor disamakan lagi pada 15-15.

Setelah kedudukan kembali seimbang di 17-17, Ahsan/Hendra berbalik tertekan karena kesalahan sendiri di poin krusial hingga tertinggal 17-19.

Gim pertama belum menjadi milik Ahsan/Hendra dengan kekalahan 17-21.

Memasuki gim kedua, tekanan masih ada pada Ahsan/Hendra. He/Ren kembali membuka peluang dengan meninggalkan Ahsan/Hendra dengan keunggulan 0-5.

Penguasaan bola semakin ada pada wakil Negeri Tirai Bambu. Sedangkan Ahsan/Hendra dipaksa bertahan dan terus bertahan.

Hendra banyak ditarik ke belakang. Hal ini membuat rotasi Ahsan/Hendra teracak-acak hingga ketinggalan 2-6.

Sempat mendekat 4-7, Ahsan meminta perawatan medis pada punggungnya.

Jeda sesaat tidak membuat Ahsan/Hendra menjadi lebih leluasa dalam mengambil napas dan mempertimbangkan taktik lain.

Mereka masih saja dipaksa bertahan hingga tertinggal 4-9.

Kesalahan sendiri juga membuat posisi mereka semakin mengkhawatirkan setelah netting Hendra membentur net. Skor 4-10 untuk The Daddies.

Giliran Ahsan yang melakukan eror setelah servisnya gagal menyeberangi net. Interval juga tak banyak membantu Ahsan/Hendra untuk menemukan celah He/Ren.

Ahsan sendiri kembali meminta perawatan medis di punggungnya. Mereka bertukar posisi di mana Hendra lebih banyak mengcover Ahsan di area belakang.

Kondisi cedera tampaknya membatasi pergerakan Ahsan yang mempengaruhi akurasi pukulannya. Wakil Indonesia tertinggal 6-13.

Saat kedudukan 7-15, Ahsan sudah tak sanggup menahan sakit pada punggungnya dan memutuskan untuk mundur dari pertandingan.

Kemenangan pun diberikan untuk He Ji Ting/Ren Xiang Yu yang akan melenggang ke babak perempat final.

Baca Juga: Malaysia Open 2024 - Jawab Pertanyaan Panas, Ahsan/Hendra Belum Menyerah soal Olimpiade Paris 2024

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Persib Ingin Ikuti Jejak Timnas Indonesia untuk Harumkan Sepak Bola Tanah Air

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136