BOLASPORT.COM - Pevoli Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi, dipandang sebagai salah satu pemain dengan pukulan mematikan di Liga Voli Korea.
Sepak terjang Megawati bersama tim Daejeon JungKwanJang Red Sparks turut menyita perhatian di Liga Voli Korea musim 2023-2024.
Pemain asal Jember, Jawa Timur tersebut menjelma menjadi salah satu pilar penting bagi Red Sparks dalam mengarungi kerasnya persaingan.
Bersama tim besutan Ko Hee-jin itu, Megawati mengisi salah satu tempat di daftar 10 besar pencetak poin terbanyak alias top skor.
Dengan torehan total 480 poin, Megawati menduduki peringkat kedelapan hingga penghjung putaran keempat.
Pemain yang berposisi sebagai opposite tersebut menjadi pemain tersubur Red Sparks mengalahkan koleganya Giovanna Milana (Gia).
Outside hitte asal Amerika Serikat itu sendiri berada tepat satu setrip di bawah Megawati dengan raihan total 427 angka.
Tak hanya mencetak poin saja, keganasan Megawati juga acap kali terlihat dari aksinya ketika berada di atas lapangan.
Beberapa kali pemain berusia 24 tahun itu menghadirkan headshot atau pukulan keras yang mengarah langsung ke lawannya.
Baca Juga: Jadwal Liga Voli Korea - Ujian Serangan Mega-Gia, Laga Menentukan Red Sparks Kontra Rival Senasib
Terkini, Megawati memamerkan pukulan kerasnya tatkala mengawal Red Sparks menghadapi pemuncak klasemen, Suwon Hyundai E&C Hillstate.
Dalam pertandingan tersebut, spike keras pemain berjuluk Megatron tersebut kembali memakan korban.
Megawati melakukan spike untuk mengantisipasi set-up serangan lawan yang kemudian diarahkan ke posisi yang dijaga Kim Da-in.
Meski sempat berhasil dihalau, setter timnas Korea Selatan itu sempat terjungkal karena kerasnya spike dari Megawati.
Baca Juga: Liga Voli Korea - Jadi Beban di Tim Legenda Korea, Pendahulu Megawati di Red Sparks Diminta Mundur
메가와 지아 공에 연달아 몸으로 맞은 다인이
— 푸푸 (@fufu_0612) January 15, 2024
메가 공이 아팠대ㅋ⫬ㅋ⫬ㅋ⫬ㅋ⫬ㅋ⫬ㅋ⫬ pic.twitter.com/aoVzqV34JI
Setelah mendapatkan smash dari Megawati, Kim kembali menjadi korban dari pukulan Gia.
Usai pertandingan tersebut, Kim Da-in memberikan kesaksiannya merasakan smash keras dari duo meriam kembar Red Sparks tersebut.
"Iya (terkena smes Megawati dan Milana)" ucap Kim, dilansir BolaSport.com dari Naver.
Menurutnya, smash Megawati masih lebih menyakitkan karena membuat bahu kanannya merasa pegal.
"Kalau smash Milana tidak sakit (saat mengenai badan saya)," kata Kim menjelaskan.
"Tapi kalau dari Megawati mengenai bahu kanan, itu cukup memberikan rasa pegal," tuturnya menambahkan.
Dalam pertandingan tersebut, Megawati dan kolega harus mengakui keunggulan E&C Hillstate dengan skor telak 0-3.
Megawati akan kembali tampil mengawal Red Sparks dalam lanjutan Liga Voli Korea melawan Hwaseong IBK Altos.
Pertandingan tersebut dijadwalkan bergulir pada esok hari, Kamis (18/1/2024) mulai pukul 17.00 WIB.
Baca Juga: Liga Voli Korea - Tugas Megawati Semakin Enteng, Kapten Red Sparks Tak Mau Frustrasi Lagi
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Tribunnews.com, Naver.com |
Komentar