Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hasil Indonesia Masters 2024 - Awalan Berat Gregoria Berlanjut, Dihukum Mantan Ratu karena Mati Sendiri

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Jumat, 26 Januari 2024 | 16:12 WIB
Atlet bulu tangkis tunggal putri Jepang, Nozomi Okuhara, sedang bertanding dalam laga perempat final Indonesia Masters 2024 di Istora, Senayan, Jakarta, Jumat (26/1/2024).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Atlet bulu tangkis tunggal putri Jepang, Nozomi Okuhara, sedang bertanding dalam laga perempat final Indonesia Masters 2024 di Istora, Senayan, Jakarta, Jumat (26/1/2024).

BOLASPORT.COM - Langkah tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, terhenti pada perempat final Indonesia Masters 2024.

Gregoria Mariska Tunjung tumbang di tangan Nozomi Okuhara (Jepang) dalam pertandingan yang dihelat di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (26/1/2024).

Okuhara memberi luka bagi publik tuan rumah dengan kemenangan 20-22, 11-21 atas satu-satunya wakil tunggal putri yang tersisa itu.

Gregoria memulai pertandingan antara Juara Dunia Junior 2017 dan Juara Dunia 2017 dengan bermain reli.

Pemain peringkat tujuh dunia itu mencoba mendorong Okuhara ke belakang dengan bola-bola lob sebelum menghabisi dengan dropshot silang yang menjadi andalannya.

Akan tetapi, Gregoria kurang solid dalam reli panjang. Kesalahan sendiri dilakukannya sehingga tertinggal di awal.

Gregoria lebih efektif dengan serangan cepat. Dari ketertinggalan 2-4, Gregoria menyamakan di 6-6, 7-7, dan 11-11.

Okuhara sulit untuk dimatikan. Walau peringkatnya turun jauh karena cedera, pemenang medali Olimpiade itu bukan lawan yang mudah.

Baca Juga: Hasil Indonesia Masters 2024 - Melempem dan Monoton, Rehan/Lisa Pupus Dikalahkan Pasangan Ranking 44 Dunia

Bermain sabar dan ulet, beberapa kali Okuhara mempersulit Jorji dengan pengembaliannya, utamanya dengan netting.

Setelah skor kembali sama kuat di 14-14, Okuhara meninggalkan Gregoria lagi hingga unggul tiga angka di 16-19.

Gregoria mencoba melawan dengan terus menekan. Skor akhirnya disamakan di 20-20.

Apes, niat Jorji untuk menyerang di reli-reli berikutnya justru gagal. Dua poin berikutnya jatuh ke tangan Okuhara untuk mengunci gim pertama.

Gim kedua tidak berjalan seperti harapan Gregoria. Kesalahan beruntun dilakukannya sehingga sudah tertinggal 0-4.

Sempat memperkecil ketertinggalan menjadi 3-4, Gregoria bahkan kembali tertinggal jauh.

Permainannya tidak berkembang setelah terbawa pola Okuhara. Bola-bola depan kembali menjadi mimpi buruk Gregoria.

Gregoria sama sekali tak berkutik hingga Okuhara menandai interval gim dengan keunggulan besar 3-11.

Permainan Gregoria membalik setelah interval. Dia mulai mengatur permainan. Hanya saja, eror tidak perlu masih menghalanginya.

Margin poin tak banyak berubah saat laga berlangsung seimbang. Okuhara bahkan makin berada di atas angin saat keran poinnya tak berhenti mengalir hingga skor 7-19.

Sebuah pengembalian silang dari Gregoria yang terlalu melebar menjadi aksi penutup dari laga selama 41 menit ini.

Hasil ini memperpanjang awalan berat Gregoria pada tahun 2024.

Perempat final menjadi pencapaian terjauh Gregoria dalam tiga turnamen pertama. Sebelum ini dia melakukannya di Malaysia Open 2024.

Adapun ketika India Open 2024 yang dihelat pekan lalu, Gregoria tersungkur pada babak kedua setelah takluk dari pemain underdog, Yeo Jia Min (Singapura).

Kebangkitan Gregoria tentu diharapkan mengingat dirinya menjadi tumpuan Indonesia di tunggal putri jelang Olimpiade Paris 2024.

Gregoria diharapkan bisa menemukan kembali sentuhannya dalam masa rehat yang akan dijalani setelah ini.

Jorji tidak akan bertanding saat tur turnamen dunia berlanjut di Negeri Gajah Perang dengan Thailand Masters 2023 pekan depan.

Baca Juga: Hasil Indonesia Masters 2024 - Misi Ulangi All China Final di Sektor Unggulan Buyar, Juara Asia Dibungkam

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Jorge Martin di Aprilia Bisa Guncang Duet Seram Marc Marquez-Pecco Bagnaia di Ducati

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136