BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengaku kaget dengan kondisi rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, yang memprihatinkan dalam pertandingan antara Timnas U-20 Indonesia melawan Thailand.
Seperti diketahui, Timnas U-20 Indonesia menjalani laga uji coba melawan Thailand di SUGBK, Jakarta, Jumat (16/1/2024).
Dalam laga ini, Garuda Nusantara ditaklukkan Thailand dengan skor 1-2.
Namun, dalam laga ini yang menjadi sorotan bukan hanya hasil pertandingan tim asuhan Indra Sjafri.
Baca Juga: Rumput SUGBK Bercorak Coklat, Timnas U-20 Indonesia Dibekuk Thailand
Hal lain yang menjadi sorotan dan ramai diperbincangkan di media sosial yakni soal kondisi rumput SUGBK yang memprihatinkan.
Dari pantauan BolaSport.com, kondisi rumput SUGBK memang terlihat jelek seperti tak terawat.
Di beberapa sisi terlihat kondisi permukaan lapangannya bahkan berwarna kecoklatan.
Pemandangan ini pun membuat banyak pihak menyoroti kondisi rumput SUGBK yang terlihat tak terawat.
Erick Thohir menanggapi soal kondisi rumput SUGBK yang rusak ini.
“Saya cukup kaget melihat kondisi rumput yang kurang maksimal,” ujar Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com seusai pertandingan Timnas U-20 Indonesia di SUGBK, Senayan, Jumat (26/1/2024).
Lebih lanjut, pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut mengharapkan agar pengelola SUGBK bisa segera memperbaikinya.
Apalagi, Timnas Indonesia bakal segera menggunakan stadion untuk ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Maret mendatang.
Baca Juga: Susunan Pemain Timnas U-20 Indonesia Vs Thailand - Arkhan Kaka Starter
Menurut Erick, pengelola SUGBK harus bisa dengan ketat melakukan penyewaan karena juga harus mempertimbangkan soal perawatannya.
Erick bahkan menegaskan bahwa SUGBK merupakan aset negara sehingga sudah seharusnya pengelola melakukan perawatan dengan baik agar rumput tetap bagus.
“Semoga manajemen SUGBK bisa menjaga, apalagi pada Maret ada Kualifikasi Piala Dunia 2026, jadi memang perawatan rumput tidak mudah,” kata Erick Thohir.
“Kalau kita liat kondisi kemarin sedang musim hujan, mungkin ada situasi sewa menyewa tetapi kelihatan rumput tidak berkembang,” jelas Erick.
“Jadi titip saja ke manajemen GBK untuk menjaga, sayang stadion ini aset nasional soalnya,” tegas Ketum PSSI.
Mantan pemilik Inter Milan itu mengatakan bahwa sebenarnya pihak pengelola bisa menata dengan ketat.
Baca Juga: Persija Tidak Bisa Pakai Stadion Patriot, Pindah Kandang ke JIS atau SUGBK?
Seperti saat digunakan untuk konser, harus ada jeda berapa bulan untuk pemulihan dan hal itu dinilai sudah harus ada aturannya.
Begitu juga untuk kegiatan lainnya karena stadion ini merupakan aset negara.
“Sebenarnya semuanya bisa dihitung. Misalnya habis konser Coldplay ditutup, terus besoknya disewa lagi, ya tidak bisa begitu,” kata Erick.
“Mestinya ada jeda seminggu perawatan baru ada event apa lagi, ya tidak bisa terus-menerus,” ucapnya.
Erick menekankan bahwa Pemerintah sudah melakukan investasi sehingga seharusnya stadion bisa dirawat dengan baik.
Dengan melihat kondisi memprihatinkan saat ini, Erick menilai bahwa kondisi rumput SUGBK memang memerlukan perhatian lebih banyak.
“Apalagi Pemerintah sudah berinvestasi waktu perawatan segala, rumput sudah dijahit,” tuturnya.
“Kalau menurut saya butuh perhatian lebih besar,” tegas orang nomor satu di PSSI tersebut.
Sekadar informasi, Timnas Indonesia akan menghadapi Vietnam dalam babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 21 Maret 2023.
Pada laga ini, tim asuhan Shin Tae-yong dijadwalkan menjamu Vietnam di SUGBK, Senayan, Jakarta.
Kemudian pada laga selanjutnya di lokasi yang sama melawan Irak pada 6 Juni 2024.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar