Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bukan Elite Eropa, Skuad AC Milan Saat Ini Cuma Sekelas Tim Semenjana

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Rabu, 31 Januari 2024 | 10:15 WIB
Para pemain AC Milan merayakan gol Christian Pulisic ke gawang Sassuolo pada laga Liga Italia di San Siro (30/12/2023).
PIERO CRUCIATTI/AFP
Para pemain AC Milan merayakan gol Christian Pulisic ke gawang Sassuolo pada laga Liga Italia di San Siro (30/12/2023).

BOLASPORT.COM - Skuad AC Milan saat ini diklaim hanya sekelas tim semenjana saja, bukan kategori klub elite Eropa.

Hal itu disampaikan oleh mantan direktur AC Milan, Ariedo Braida.

Ariedo Braida tidak senang melihat komposisi skuad yang dimiliki AC Milan saat ini.

Mantan tangan kanan almarhum Silvio Berlusconi tersebut juga tidak puas dengan penampilan I Rossoneri saat ini.

AC Milan di bawah arahan Stefano Pioli saat ini memang sedang berjuang untuk menjaga persaingan di papan atas klasemen Liga Italia 2023-2024.

Gelar Liga Italia menjadi salah satu yang masih bisa diraih oleh mereka musim ini.

Perjalanan Olivier Giroud dkk. di Liga Champions juga kandas.

Baca Juga: Bikin Presiden PSSI-nya Arab Saudi Ngamuk, Mancini Minta Maaf soal Kabur dari Momen Adu Penalti di Piala Asia 2023

Mereka harus turun kasta di Liga Europa dan berjuang melalui jalur play-off babak 16 besar melawan Rennes.

Di kompetisi domestik seperti Coppa Italia, AC Milan gagal di tengah jalan usai langkahnya dijegal Atalanta pada fase perempat final.

Aktivitas transfer di musim panas 2023 memang sempat memunculkan asa jika AC Milan bisa bersaing di Liga Champions dan Liga Italia.

Nyaris 10 pemain baru didaratkan ke San Siro saat menyambut musim baru.

Dari jumlah tersebut bisa dikatakan hanya beberapa saja yang tampak menonjol dan berhasil menunjukkan adaptasi dengan skema Stefano Pioli.

Sebut saja Christian Pulisic, Tijjani Reijnders, dan Ruben Loftus-Cheek.

Meski begitu, keberadaan mereka belumlah cukup untuk mengangkat derajat AC Milan ke panggung yang lebih tinggi.

Baca Juga: Barcelona Disebut Neraka Dunia, Xavi Tak Yakin Penerusnya Betah

Bandingkan saja dengan komposisi skuad AC Milan di era-90an dan 2000-an.

Pemain-pemain bertabur bintang di masa-masa kejayaan AC Milan saat itu sebut saja trio Belanda (Marco van Basten, Ruud Gullit, dan Frank Rijkaard), George Weah, Andrea Pirlo, Ricardo Kaka, Andriy Shevchenko, hingga Zlatan Ibrahimovic.

Lewat kekuatan tersebut, AC Milan dulunya dipandang sebagai salah satu kekuatan besar dan disegani di Eropa.

Terlebih mereka juga mengoleksi 7 gelar Liga Champions.

Hal itu sangat berbeda dengan kondisi AC Milan saat ini.

Dengan rerata usia skuad menyentuh 26 tahun dan tidak banyak yang berpengalaman, juara 19 kali Liga Italia dianggap tak ubahnya seperti tim papan tengah.

Braida, yang bekerja bersama Silvio Berlusconi sejak 1986 hingga 2013, menilai ada pemain yang tidak memenuhi standar.

Reaksi Olivier Giroud dkk setelah AC Milan dikalahkan Dortmund pada duel Liga Champions di San Siro (28/11/2023).
MARCO BERTORELLO/AFP
Reaksi Olivier Giroud dkk setelah AC Milan dikalahkan Dortmund pada duel Liga Champions di San Siro (28/11/2023).

Baca Juga: Rashford Ngaku Dosa usai Dugem 12 Jam, Siap Bayar Denda Rp 12 Miliar

"Jika Anda bekerja untuk Milan, Anda harus tahu sejarah dan levelnya," ujar Braida seperti dikutip BolaSport.com dari Radio Sportiva.

"Saat ini ada pemain yang tidak sesuai dengan standar klub.

"Ada pasang surut di Milan saat ini. Ini bukan tim yang hebat, dan saya akui itu dengan sangat jujur."

"Ini adalah tim papan tengah, yang bahkan tidak lolos dari fase grup Liga Champions."

"Saat ini, tim ini tidak berada di level yang tinggi."

"Saya sangat mencintai Rossoneri dan akan senang melihat mereka tampil kompetitif, berkeliling Eropa dan menantang scudetto."

"Namun, ini hanyalah sebuah tim yang bagus yang kehilangan sesuatu."

"Ada masalah kritis yang harus diatasi di lini tengah, di lini serang, kurang lebih di mana-mana," tutur pria berusia 77 tahun tersebut menambahkan.

Meski skuad AC Milan dicap buruk oleh Braida, Pioli berhasil membawa tim meraih scudetto pada edisi 2021-2022.

Dirinya bahkan sempat membawa I Rossoneri ke semifinal Liga Champions di musim berikutnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bonifasius Anggit Putra Pratama
Sumber : Football-italia.net, Radio Sportiva
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
24
57
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
23
44
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Osasuna
24
32
8
Real Sociedad
23
31
9
Girona
24
31
10
Mallorca
23
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
24
54
3
Atalanta
25
51
4
Lazio
25
46
5
Juventus
24
43
6
Fiorentina
24
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
24
34
10
Udinese
24
30
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X