BOLASPORT.COM - Pebola voli putri Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi, secara tidak langsung menolong pemain legendaris Korea Selatan, Kim Yeon-koung, dalam pertandingan terkininya.
Megawati Hangestri Pertiwi membawa Daejeon JungKwanJang Red Sparks menang atas Suwon Hyundai E&C Hillstate dalam lanjutan kompetisi Liga Voli Korea musim 2023-2024.
Kemenangan dengan skor 3-2 (25-23, 22-25, 25-22, 20-25, 15-10) dicetak Red Sparks dalam pertandingan di Chungmu Gymnasium, Daejeon, Korea Selentan, Minggu (4/2/2024).
Megawati menjadi penyumbang poin terbanyak bagi Red Sparks dalam pertandingan kali ini dengan mencetak 31 poin dengan rasio sukses 52,94 persen.
Ini merupakan torehan di atas 30 poin pertama Mega sejak terakhir kali melakukannya dalam pertandingan menghadapi Hwaseong IBK Altos di putaran ketiga pada awal Desember lalu.
Adapun saat terakhir kali bermain lima set dengan Hyundai E&C Hillstate pada bulan yang sama, Mega mencetak 28 poin dengan rasio sukses 50 persen.
Bagi Red Sparks, raihan dua poin dari kemenangan terkini makin mendekatkan mereka ke babak play-off.
Masih tertahan di peringkat keempat, Red Sparks setidaknya memangkas jarak poin dengan tim peringkat tiga, GS Caltex Seoul KIXX, menjadi dua poin saja.
Apabila jarak poinnya hanya tiga poin atau kurang, tim peringkat tiga dan empat pada akhir musim reguler akan diadu dalam babak semi playoff.
Red Sparks sendiri belum pernah lolos ke babak playoff lagi sejak musim 2016-2017.
Di sisi lain, keberhasilan Red Sparks mengalahkan Hyundai E&C memanaskan persaingan untuk posisi pemuncak klasemen.
Hanya menambah satu poin, Hyundai E&C tidak dapat melebarkan poin lebih jauh lagi dari pesaing terdekat mereka yaitu Incheon Heungkuk Life Pink Spiders.
Sama-sama mengemas 20 kemenangan hingga kompetisi telah berlangsung lima putaran, Hyundai E&C unggul 6 poin dari Pink Spiders.
Pemenang musim reguler akan mendapatkan keuntungan lebih besar karena sudah dijamin satu tempat pada pertandingan perebutan gelar.
Sementara tim peringkat dua terlebih dahulu harus menghadapi tim peringkat tiga/empat dalam babak semifinal dengan format best of three.
Dalam hal ini, Megawati sedikit mengabulkan permohonan Kim Yeon-koung, ikon bola voli Negeri Ginseng yang masih awet memperkuat Pink Spiders.
Dalam interaksi mereka di sela-sela All Star Game pada 27 Januari lalu, Kim Yeon-koung sambil bercanda meminta Mega untuk bermain baik dengan tim selain Pink Spiders.
"Main bagus, dengan tim lain, tetapi bukan dengan Pink Spiders, oke?" ujar mantan pemain terbaik Liga Champions Eropa CEV itu dengan ekspresi serius.
Setelah menunjukkan ketidaksetujuannya, Mega menimpali pemain idolanya tersebut sambil tertawa, "Enggak! Dengan semua tim, aku ingin bermain dengan bagus."
Kim Yeon-koung masih mencoba membujuk Mega. Dia mengulangi permintaannya," Kamu boleh main bagus dengan tim lain, tapi jangan main bagus dengan kami."
Mega tidak harus menunggu lama untuk membuktikan tekadnya.
Sebabnya, Pink Spiders beserta Kim Yeon-koung akan menjadi lawan berikutnya bagi Mega. Red Sparks akan bertandang ke Samsan World Gymnasium pada Kamis (8/2/2024).
Tren positif Red Sparks akan kembali diuji.
Sejak putaran keempat dimulai, Red Sparks hanya kalah dua kali dalam delapan laga di mana dua kekalahan itu diderita dari Pink Spiders dan Hyundai E&C.
Red Sparks sendiri pernah mengalahkan Pink Spiders pada putaran pertama. Dalam kemenangan yang diraih dalam lima set itu, Megawati terpilih menjadi MVP.
Baca Juga: Klasemen Liga Voli Korea - Pembalasan Manis Megawati dkk, Red Sparks Makin Pede Naik Peringkat Lagi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar