BOLASPORT.COM - Lautaro Martinez membuat Inter Milan belum tenang karena mengajukan syarat berat untuk memperpanjang kontraknya.
Inter Milan lagi-lagi tengah menghadapi masalah terkait para pemainnya.
Kali ini, Inter Milan harus berhadapan dengan kondisi kontrak kapten sekaligus bomber andalannya, Lautaro Martinez.
Kontrak Lautaro sendiri sebenarnya baru akan habis pada 30 Juni 2026 mendatang.
Akan tetapi, I Nerazzurri ingin membentengi kapten mereka dari minat klub-klub top Eropa.
Inter Milan ingin agar Lautaro tetap tinggal di Giuseppe Meazza lebih lama lagi.
Rencananya, Inter Milan ingin memberikan kontrak anyar kepada Lautaro dan menaikkan gajinya.
Baca Juga: Juventus Harus Nunggu 3 Tahun untuk Juara Liga Italia, Allegri Jangan Terlalu Banyak Alasan
Dilansir BolaSport.com dari Football Italia, I Nerazzuri ingin menaikkan gaji Lautaro menjadi 8 juta euro atau sekitar Rp135 miliar per tahun.
Tidak hanya menaikkan gaji, Inter Milan juga berencana untuk memberikan bonus dengan variabel tertentu.
Akan tetapi, tawaran dari Inter Milan ternyata masih belum disepakati oleh pihak Lautaro.
Bahkan, setelah bernegosiasi selama berbulan-bulan, Lautaro belum menyepakati kontrak baru dengan Inter Milan.
Bahkan, penyerang asal Argentina itu baru-baru ini dikabarkan memberikan syarat berat kepada klubnya.
Menurut laporan La Gazzetta dello Sport yang dikutip BolaSport.com, Lautaro meminta gaji yang lebih tinggi.
Kompatriot Lionel Messi tersebut meminta gaji sebesar 10 juta euro atau setara dengan Rp169 miliar per tahun.
Baca Juga: Pertama Kali Musim Ini, Tak Ada Nama Pemain Inter Milan Mejeng di Papan Skor Liga Italia
Permintaan Lautaro pun masih dipertimbangkan oleh pihak manajemen Inter Milan.
Klub pimpinan Steven Zhang itu pun berencana untuk melakukan perbincangan dengan agen Lautaro pada Maret 2024 mendatang.
Rencananya, pihak Inter Milan akan melakukan perbincangan di Madrid karena domisili agen Lautaro berada di ibu kota Spanyol.
Perbincangan akan dilakukan saat juara 19 kali Liga Italia itu bertandang ke markas Atletico Madrid di Stadion Wanda Metropolitano.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | La Gazzetta dello Sport, Football Italia |
Komentar