BOLASPORT.COM - Manajemen Arema FC memutuskan untuk mendepak Fernando Valente dari kursi pelatih usai pekan ke-23 Liga 1 2023/2024 berakhir.
Keputusan itu diambil setelah sebelumnya Arema FC kalah telak dengan skor 1-4 dari PSIS Semarang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (5/2/2024).
Berpisahnya Arema FC dengan Fernando Valente itu dibicarakan secara baik-baik alias kesepakatan bersama.
Dalam rilis yang diterima BolaSport.com, keputusan ini diambil dengan tujuan untuk meringankan pelatih asal Portugal itu lantaran Arema FC masih berada di zona degradasi Liga 1 2023/2024.
Selain itu, manajemen Arema FC mau memberikan kesempatan kepada tim untuk mendapatkan suasana dan strategi baru.
Manajer Arema FC, Wibie Dwi Andryas, mengucapkan rasa terima kasih kepada Fernando Valente atas kontribusinya bersama Singo Edan.
Baca Juga: Situasi di Jakarta Tidak Memungkinkan, Persija Jamu Madura United dan Dewa United di Bali
Seperti diketahui, Arema FC sudah bekerjasama dengan Fernando Valente sejak Agustus 2023.
Fernando Valente datang untuk menggantikan Joko Susilo.
Sudah 15 pertandingan yang dilalui Fernando Valente bersama Arema FC.
Hasilnya, Arema FC hanya meraih lima kemenangan, tujuh kekalahan, dan tiga imbang.
Arema FC pun kini masih berada di papan bawah dengan duduk di posisi ke-16 klasemen sementara Liga 1 2023/2024 dan hanya mempunyai 21 poin.
Arema FC tertinggal lima poin dari peringkat ke-15 yang ditempati oleh Persita Tangerang.
Baca Juga: Madam Pang Digugat Usai Terpilih Jadi Presiden FAT, Dianggap Langgar 4 Poin Peraturan Pemilu
"Tentu kami berharap keputusan tersebut dapat membangkitkan semangat tim dan membantu memperbaiki kondisi Arema FC yang saat ini sedang berjuang untuk keluar dari zona degradasi,” ungkap Wiebie, Jumat (9/2/2024).
Keputusan manajemen Arema FC ini diambil sebagai reaksi cepat dan obyektif atas hasil yang kurang memuaskan.
Manajemen Arema FC berharap ada perubahan yang bisa memberikan dampak positif bagi tim.
Manajemen Arema FC sangat mengapresiasi kontribusi Fernando Valente dalam membantu transisi psikologis tim dan perlengkapannya pasca tragedi di Kanjuruhan.
Namun kebutuhan tim untuk segera bangkit dari posisi degradasi menjadi fokus utama pengambilan keputusan tersebut.
General manager Arema FC, Muhammad Yusrinal Fitriandi, menyebutkan bahwa kedepan Arema FC harus lebih fokus di sisa pertandingan yang ada.
Baca Juga: Kabar Baik dari Pemain Timmas Indonesia Marselino Ferdinan di Belgia
“Keputusan strategis harus diambil, tentu saja target kami jelas, Arema FC harus bisa lolos dari degradasi,” tandasnya.
Dengan langkah tersebut, manajemen Arema FC berkomitmen mencari solusi terbaik untuk memastikan tim kembali ke jalur kemenangan dan meraih hasil memuaskan bagi pendukung setia Aremania.
Ada kabar manajemen Arema FC tengah mendekati salah satu pelatih lokal untuk menggantikan Fernando Valente.
Sosok tersebut adalah Widodo Cahyono Putro.
Widodo sebelumnya melatih klub Liga 2 2023/2024, Deltras FC.
Kontraknya bersama Deltras FC sudah berakhir lantaran klub asal Sidoarjo, Jawa Timur, itu tidak lolos ke semifinal Liga 2 2023/2024.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar