BOLASPORT.COM - Setelah keluar dari Team Lakay, jagoan ONE Championship asal Filipina, Lito Adiwang, resmi membawa bendera baru di bawah sasana MMA kenamaan di Bali.
Sang petarung MMA yang berkarier di kelas jerami ONE Championship itu memang sempat mengalami cedera kaki yang membuatnya berpikir keras perihal langkah berikut yang harus dia tempuh tahun lalu.
Proses yang berliku itu membawa atlet berjulukan Thunder Kid itu pindah dari Filipina ke Indonesia.
Dia pun bergabung dengan HIIT Studio sebelum akhirnya resmi menjadikan SOMA Fight Club sebagai rumah keduanya.
Hasil latihan di sasana yang populer di Bali itu membawanya meraih dua kemenangan beruntun yang dominan.
Pertama adalah kemenangan KO 23 detik atas jagoan Indonesia, Adrian Mattheis.
Kedua adalah kemenangan angka mutlak melawan rekan senegaranya, Jeremy Miado.
Setelah dua kemenangan besarnya, Adiwang tengah bersiap untuk melawan Danial Williams dalam laga MMA di ONE Fight Night 19 pada Sabtu (17/2/2024).
Dia akan menjadikan momen itu sebagai kesempatan untuk mengibarkan nama SOMA Fight Club.
“Saya sudah ada di SOMA untuk beberapa waktu. Mereka resmi menjadi tim baru saya," ujar Lito Adiwang.
"Sejauh ini cukup bagus. Saya mendapatkan semua hal yang saya butuhkan."
"Mereka memiliki fasilitas dan pelatih bagus. Filosofi kami dapat bekerja erat satu sama lain," lanjutnya.
Adiwang berlatih di bawah bimbingan dua nama besar, Mike Ikilei dan Yousef Wehbe.
Adiwang merasa yakin bahwa dirinya telah berkembang di seluruh area.
Dia juga mendapatkan rekan-rekan berlatih elite yang juga menjadikan SOMA Fight Club sebagai rumah mereka.
Thunder Kid pun meyakini kalau dia siap untuk menghadapi apa pun saat memasuki ring pada akhir pekan ini.
"Ini adalah keuntungan yang sangat besar. Saya terdorong untuk melakukan sesuatu yang berbeda, berpikir di luar kerangka, dan mengeluarkan kemampuan lain."
"Karena mereka memiliki gaya dan kekuatan yang berbeda, saya harus menyesuaikan diri," jelas Adiwang.
“Saya harus menjadi kuat. Saat saya berdiri di hadapan Williams dan melihat matanya, saya tahu harus menghancurkan dirinya."
"Dia adalah alasan mengapa saya sangat menderita dalam latihan," pungkasnya.
Di sisi lain, Danial Williams merupakan striker yang tidak boleh diremehkan.
Walau tengah berada pada tren kekalahan, dia telah membuktikan ketangguhannya dengan bersanding bersama Superlek Kiatmoo9 hingga Jonathan Di Bella dalam dua aksi perebutan sabuk juara kickboxing.
Selain laga Adiwang vs Williams, ONE Fight Night 19 akan dipuncaki dengan perebutan sabuk juara kelas bantam Muay Thai antara Jonathan Haggerty melawan Felipe Lobo.
Event sarat aksi striking itu akan dihelat dari Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok.
View this post on Instagram
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ONE Championship |
Komentar