Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Barcelona Tak Perlu Nunggu Akhir Musim, Xavi Bisa Pamit Lebih Cepat Pekan Depan

By Beri Bagja - Rabu, 14 Februari 2024 | 05:00 WIB
Xavi Hernandez tak perlu menunggu sampai akhir musim untuk berpisah dari Barcelona. Laga melawan Napoli di Liga Champions bisa mengakhiri tugasnya lebih cepat.
LLUIS GENE/AFP
Xavi Hernandez tak perlu menunggu sampai akhir musim untuk berpisah dari Barcelona. Laga melawan Napoli di Liga Champions bisa mengakhiri tugasnya lebih cepat.

BOLASPORT.COM - Barcelona tak perlu menunggu sampai akhir musim, Xavi Hernandez sudah bisa pamitan lebih cepat kepada Cules pekan depan.

Begitu kabar yang berterbaran di media-media lokal Spanyol terkait nasib Xavi di Barcelona sekarang.

Peramu taktik berusia 44 tahun itu sudah mengumumkan bakal mundur dari kursi pelatih Barca akhir musim ini.

Namun, perpisahan sang legenda dengan Cules mungkin saja terjadi lebih cepat dari target awal.

Dikutip BolaSport.com dari AS, partai leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Napoli bisa menjadi momen pamitan bagi Xavi.

Barcelona bertandang ke markas juara bertahan Serie A di Stadion Diego Armando Maradona, Rabu (21/2/2024) waktu setempat.

Hasil buruk dari lawatan ke Naples akan semakin menyudutkan posisi Xavi, yang sekarang saja sudah terpojok.

Prestasi di Liga Champions adalah satu-satunya jalan untuk menyelamatkan musim Barcelona yang penuh turbulensi.

Secara bertahap, Blaugrana terpaksa terus menurunkan target mereka.

Satu demi satu peluang menyabet gelar musim ini hangus.

Kegagalan juara di Piala Super Spanyol diikuti kehancuran pada ajang Copa del Rey.

Di Liga Spanyol, Barcelona kini tertinggal 10 poin dari Real Madrid yang memuncaki klasemen.

Baca Juga: Hasil Liga Spanyol - Digendong Bocah 16 Tahun, Barcelona Nyaris Dibekuk Tim Peringkat 19

Memang kompetisi masih panjang, tetapi untuk bersaing dengan sang rival bebuyutan, Barca harus lebih dulu melewati rival kejutan, Girona.

Kedua tim teratas itu jauh lebih konsisten penampilannya.

Sikap petinggi klub yang awalnya mendukung penuh keputusan Xavi diyakini mulai berubah.

Kesabaran Presiden Barca, Joan Laporta, disebut-sebut telah melewati limit.

Insiden ketika sang presiden menyaksikan langsung laga Barcelona vs Granada di Lluis Companys, Minggu (11/2/2024), menjadi sinyal kuat.

Pantauan langsung Radio Catalunya melaporkan Laporta sampai melempar camilan dari tangannya saat menyaksikan klub diacak-acak tim peringkat 19.

Langsung dari boks VIP di tribune, dia menjadi saksi Barcelona ditahan Granada 3-3 pada laga terbarunya di Liga Spanyol.

Reaksi lesu para pemain Barcelona saat ditahan klub papan bawah Liga Spanyol, Granada, dalam laga di Stadion Lluis Companys (11/2/2024).
JOSEP LAGO/AFP
Reaksi lesu para pemain Barcelona saat ditahan klub papan bawah Liga Spanyol, Granada, dalam laga di Stadion Lluis Companys (11/2/2024).

Situasi internal di klub diperuncing komentar aktual Direktur Olahraga Deco Souza yang kontroversial kepada media Portugal, Nascer do Sol.

Berkaitan dengan masa depan Xavi, eks gelandang Barca dan timnas Portugal itu menegaskan klubnya butuh seorang pelatih yang membawa ide-ide segar.

Sosok arsitek baru juga diharapkan tak memiliki ikatan masa lalu dengan Barcelona.

"Arah kebijakan baru sangat fundamental dan presiden setuju dengan saya tentang hal ini," ucap Deco.

"Dibutuhkan sebuah perubahan besar. Ada metode (permainan) yang sudah usang," lanjutnya.

Komentar Deco kemudian dikoreksi media bersangkutan karena dinilai menimbulkan misinterpretasi.

Baca Juga: Adik Kelas Lionel Messi Singkirkan Brasil untuk Lolos ke Olimpiade 2024, Timnas Indonesia Hadapi Jalan Terjal

Akan tetapi, hal tersebut telanjur menimbulkan percikan masalah di tubuh Barcelona.

Klub sampai harus mengadakan pertemuan darurat antara Xavi dan Deco demi menyamakan persepsi kembali.

Hasil pertandingan melawan Celta Vigo, Sabtu (17/2/2024) besok, tidak akan berpengaruh terhadap posisi eks maestro lini tengah timnas Spanyol itu.

Tapi tidak demikian dengan kunjungan ke Napoli di Liga Champions tengah pekan depan.

Pasalnya, hanya dengan berprestasi bagus di kejuaraan itulah segunduk masalah di Barcelona bakal terlupakan dan Xavi dapat mundur secara tenang.

Kalau tidak, siap-siap saja Laporta cs menggelar seremoni perpisahan dengan Xavi lebih cepat dan menyiapkan suksesor darurat yang bakal meneruskan sisa pekerjaannya.

"Rafa Marquez (pelatih Barca B) adalah kandidat memungkinkan untuk menduduki kursi pelatih antara sekarang hingga sisa musim ini," tulis AS.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Sport.es, AS.com
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
25
60
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
23
44
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Osasuna
24
32
8
Real Sociedad
23
31
9
Girona
24
31
10
Mallorca
23
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
24
54
3
Atalanta
25
51
4
Lazio
25
46
5
Juventus
24
43
6
Fiorentina
24
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
24
34
10
Udinese
24
30
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X