BOLASPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, buka suara terkait tiga tim yang akan bermarkas di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Persija Jakarta akan menggunakan stadion tersebut untuk markas mereka.
Kondisi ini membuat ada empat tim yakni Bali United, Persija, Persikabo 1973, dan Arema FC yang akan menggunakan stadion ini.
Ramainya penggunaan stadion tersebut tentu berdampak positif dan negatif.
Baca Juga: Respon Riko Simanjuntak Usai Persija Tergusur dari Jakarta
Stefano Cugurra menilai kondisi Stadion Dipta akan berbeda.
Biasa digunakan oleh Bali United dan Arema FC, kali ini mereka akan berbagi dengan Persija dan Persikabo.
Rumput stadion tentu jadi sorotan utama karena jadwal yang cukup padat.
"Kami hanya takut rumput lapangan rusak," kata Stefano Cugurra dilansir BolaSport.com dari laman Kompas.com.
Baca Juga: Jadi Tim Musafir Tak Surutkan Semangat Pemain Persija, Target Firza Andika dalam 3 Laga di Bali
Pelatih yang biasa disapa Teco ini menilai bahwa jika hanya untuk pelaksanaan pertandingan rumput stadion masih bisa dipantau.
Namun, saat digunakan untuk latihan maka hal ini akan jadi masalah.
Apalagi, ada empat tim yang nantinya akan menggunakan stadion.
"Saya pikir hanya dipakai untuk pertandingan, tidak ada masalah."
"Namun, waktu satu hari sebelum pertandingan, dua tim mau pakai buat latihan."
"Pasti ada masalah. Kalau Bali United dan Arema sudah terbiasa," ujarnya.
Baca Juga: Jebolan Piala Dunia U-17 2023 Curi-curi Bocoran dari Dony Tri Pamungkas Demi Promosi ke Persija
Pelatih asal Brasil ini berharap hal tersebut jadi perhatian.
Dia optimis semua pihak akan mengerti dan bisa memanfaatkan fasilitas stadion dengan baik.
"Mudah-mudahan klub lain juga hanya pakai stadion untuk bertanding di sana."
"Dan tidak memakai untuk latihan," ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar