BOLASPORT.COM - Bujet AC Milan untuk membeli striker baru dikabarkan cekak alias mepet. I Rossoneri diragukan bisa mengamankan Joshua Zirkzee.
Prioritas raksasa Liga Italia, AC Milan, selepas musim 2023-2024 berakhir adalah membeli striker baru.
Langkah tersebut dilakukan oleh AC Milan mengingat stok penyerang tengah memang terbatas.
Apalagi penyerang utama mereka, Olivier Giroud juga sudah digerogoti usianya.
Tercatat Olivier Giroud telah memasuki usia senja seorang bomber dengan menginjak 35 tahun.
Belum lagi kontrak penyerang Prancis juga hanya tersisa 4 bulan lagi dan belum jelas nasibnya.
Praktis satu penyerang baru diprioritaskan untuk didaratkan pada musim panas 2024.
Baca Juga: Yann Sommer Sakit, Emil Audero bakal Starter dan Lakoni Debut di Liga Italia
Beberapa sumber menyebutkan jika penyerang milik Bologna, Joshua Zirkzee, menjadi buruan utama I Rossoneri.
Joshua Zirkzee memang telah dipantau oleh AC Milan sejak awal 2024.
Penyerang asal Belanda tersebut tampil menjanjikan bersama Bologna di Liga Italia musim ini.
Ditendang dari Bayern Muenchen, Zirkzee berhasil mendapat kepercayaan Thiago Motta untuk menjadi penyerang utama Bologna.
Hasilnya 9 gol berhasil disarangkannya dalam 24 penampilan di Liga Italia.
Lewat catatan itulah Zirkzee mulai dipandang sebagai bakat potensial di Eropa saat ini.
Di sisi lain, strategi transfer dari AC Milan untuk membeli penyerang baru mendapat respons dari jurnalis Sky Sport Italia, Peppe Di Stefano.
Baca Juga: Skuad Man United Bertumbangan, Hojlund Terbaru Masuk Kamar Rawat
Peppe Di Stefano menjelaskan kebutuhan dana klub bermarkas di San Siro itu untuk memboyong 1 penyerang baru.
"Mereka perlu berinvestasi, dan mereka perlu berinvestasi pada striker seperti Zirkzee," kata Di Stefano, dikutip BolaSport.com dari Sempre Milan.
"Seorang pemain yang mungkin bisa dibeli Milan dengan harga mendekati 40 juta euro, saya rasa itu menjadi besaran anggarannya."
"Kemudian itu akan tergantung pada striker mana yang datang. Milan berpikir untuk mempertahankan Luka Jovic karena dia adalah pemain yang dihargai di ruang ganti," tutur Di Stefano menambahkan.
Dengan pernyataan Di Stefano tersebut, besar kemungkinan dana Milan untuk berinvestasi striker baru mentok di angka 40 juta euro.
Bujet tersebut dinilai bisa untuk mengangkut Zirkzee dari Bologna.
Hanya saja hal itu berbanding terbalik dengan keinginan I Rossoblu.
Baca Juga: Hasil Drawing Liga Europa - Nasib Baik AC Milan, Terhindar dari Liverpool dan Bayer Leverkusen
Kendati banderol harganya berkisar 30 juta euro di pasar transfer, Joshua Zirkzee sudah dipatok mahar tinggi oleh Bologna.
Mereka berharap ada klub yang berani menebus Zirkzee senilai 75 juta euro.
Angka itu setara dengan biaya transfer Rasmus Hojlund saat diboyong Man United dari Atalanta pada musim panas 2023.
Dalam pandangannya, Bologna menilai kualitas Zirkzee layak dihargai sepadan dengan Hojlund.
Patut untuk dinantikan langkah berikutnya dari AC Milan dalam mendatangkan striker baru.
Apakah bakal tetap bersikukuh mendaratkan Zirkzee atau berpaling pada target lain.
| Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
| Sumber | : | Football-italia.net, Sempremilan.com |
Komentar