BOLASPORT.COM - Inter Milan terus menjauhkan diri dari Juventus di klasemen Liga Italia setelah menyikat Genoa sambil dibikin deg-degan karena perlawanan sengit sang rival.
Mesin perang Inter Milan belum berhenti memakan korban untuk memantapkan posisi di puncak klasemen Liga Italia.
Senin (4/3/2024), I Nerazzurri menggilas Genoa 2-1 sebagai korban ke-12 yang mereka kalahkan secara beruntun sejak pergantian tahun.
Di paruh pertama, armada besutan Simone Inzaghi unggul 2-0 di San Siro berkat gol-gol Kristjan Asllani dan Alexis Sanchez.
Dua pemain itu sama-sama menorehkan gol pertamanya di Liga Italia 2023-2024.
Genoa sempat bikin publik tuan rumah deg-degan karena sederet peluang berbahaya selepas mencetak gol balasan dari Johan Vasquez pascajeda.
Hasil ini menelurkan poin ke-72 bagi Inter yang semakin ngacir meninggalkan pesaingnya.
Sang Hitam-Biru kini unggul 15 poin di atas runner-up Juventus, yang dibekuk Napoli sehari sebelumnya.
Jalannya Pertandingan
Genoa termasuk rival menyulitkan bagi Inter Milan musim ini.
Sebelum laga, I Grifoni adalah satu dari hanya 4 tim yang bisa mencuri angka dari kantong pasukan Inzaghi di Serie A.
Tim asuhan striker legendaris AC Milan, Alberto Gilardino, juga menjadi klub terakhir yang berhasil mencegah Inter menang.
Momennya terjadi pada giornata 18 akhir tahun lalu, di mana Genoa mengimbangi sang raksasa Kota Mode 1-1 di Luigi Ferraris.
I Grifoni terlihat bakal menunjukkan kesan yang sama pada pertemuan kedua.
Tak canggung, mereka mendominasi tuan rumah dalam 20 menit awal pertandingan.
Inter memetik peluang emas pertama ketika tembakan langsung Nicolo Barella meleset di atas mistar gawang saat menyambut umpan brilian dari rekannya.
Genoa kemudian menciptakan kegaduhan karena nyaris membobol gawang Inter.
Sundulan memantul Mateo Retegui mampu diblok secara hebat oleh kiper Yann Sommer.
Bola muntah di depan gawang gagal dimanfaatkan dua kali oleh Albert Gudmundsson dan Retegui.
Kejadian tersebut ibarat titik balik yang menampar Inter.
La Benemata langsung terbangun dan memecah kebuntuan saat laga memasuki setengah jam.
Umpan jauh kiper Genoa, Josep Martinez, gagal dikuasai dua rekannya sebelum dipotong Stefan de Vrij.
De Vrij mengopernya kepada Barella, yang meneruskan bola kepada Alexis Sanchez.
Sang penyerang veteran mengubahnya jadi umpan terobosan tajam yang melesat di antara dua bek musuh.
Bola mengarah kepada Asllani. Dia membiarkannya bergulir sebelum melepaskan tembakan kaki kanan yang mengoyak jala Genoa.
Delapan menit berselang, Sanchez gantian mencatatkan nama di papan skor melalui eksekusi penalti.
Secara kontroversial, wasit menunjuk titik putih karena Barella terjatuh usai menembakkan bola, padahal upayanya juga meleset dari gawang.
Gelandang timnas Italia itu tumbang setelah kaki Morten Frendrup lebih dulu berusaha mengeblok bola.
Tendangan Sanchez si algojo melaju kencang ke sisi berlawanan dengan arah gerak Josep Martinez.
Memasuki babak kedua, Genoa tampil makin beringas dan berhasil meruntuhkan Sommer.
Sundulan De Vrij untuk menyapu bola malah mendarat di depan Johan Vasquez, yang langsung melepaskan tembakan keras ke gawang.
Laju bola muntah yang kencang dan memantul-mantul berhasil lolos dari penjagaan pemain Inter termasuk Sommer.
Genoa makin terpacu melakukan comeback.
Jala gawang Inter sempat bergetar kembali ketika tendangan Vitinha gagal diamankan Sommer.
Untung bagi Nerazzurri, gol tersebut dianulir karena offside.
Genoa semakin pede melakukan tekanan, sementara Inter masuk mode bertahan.
Namun, tak ada gol tambahan yang lahir sehingga Inter tetap unggul tipis 2-1.
Hasil Pertandingan
Inter Milan 2-1 Genoa (Kristjan Asllani 30', Alexis Sanchez 38'-pen.; Johan Vasquez 54')
Susunan Pemain
Inter Milan (3-5-2): 1-Yann Sommer; 28-Benjamin Pavard (Yann Bisseck 74'), 6-Stefan de Vrij, 30-Carlos Augusto; 2-Denzel Dumfries (Matteo Darmian 46'), 23-Nicolo Barella, 21-Kristjan Asllani, 22-Henrikh Mkhitaryan, 32-Federico Dimarco (Francesco Acerbi 65'); 10-Lautaro Martinez (Marko Arnautovic 76'), 70-Alexis Sanchez (Marcus Thuram 65').
Pelatih: Simone Inzaghi
Genoa (3-5-2): 1-Josep Martinez; 4-Koni De Winter, 13-Mattia Bani, 22-Johan Vasquez; 20-Stefano Sabelli (Caleb Ekuban 88'), 10-Junior Messias (Vitinha 63'), 47-Milan Badelj, 32-Morten Frendrup (Kevin Strootman 46'), 3-Aaron Martin (Djed Spence 63'); 19-Mateo Retegui, 11-Albert Gudmundsson.
Pelatih: Alberto Gilardino
Wasit: G. Ayroldi
Klasemen Liga Italia (klik tautannya)
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Legaseriea.it |
Komentar