Menanti Bibit Calon Pemain Timnas Indonesia Lewat Elite Pro Academy

BOLASPORT.COM - Elite Pro Academy (EPA) menjadi salah satu harapan untuk melahirkan talenta-talenta baru sepak bola bagi timnas Indonesia.

PSSI selaku Federasi Sepak Bola Indonesia dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) baru saja merampungkan pelaksanaan kompetisi usia muda bertajuk Elite Pro Academy musim 2023-2024.

Jenjang yang digelar pada Elite Pro Academy 2023-2024 dimulai dari U-16, U-18, hingga U-20.

Tim yang berhasil menjadi nomor satu di Elite Pro Academy U-16 yakni Borneo FC U-16.

Capaian tersebut diraih Borneo FC U-16 setelah mengalahkan Persis Solo U-16 dengan skor 2-0 pada Final EPA U-16 2023-2024 di Garudayaksa Football Academy, Cileungsi, Jawa Barat, Rabu (6/3/2024).

Baca Juga: Masuk Skuad Timnas Indonesia Lawan Vietnam, PSSI Tak Bisa Pastikan Nathan Tjoe-A-On Jalani Sumpah Bareng Thom Haye dkk

Aktor kemenangan Borneo FC U-16 adalah Dika Adi Nurdiansyah lewat sumbangan dua golnya.

Sementara itu, titel EPA U-18 2023-2024 mampu disabet oleh PSS Sleman U-18.

Kegemilangan PSS Sleman U-18 digapai seusai menang 2-1 atas Borneo FC U-18 pada laga puncak EPA U-18 2023-2024.

PSS Sleman U-18 sempat unggul dua gol terlebih dahulu melalui brace dari Fajar Akhmah Husein.

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM

Suasana final Elite Pro Acamedy (EPA) 2023 antara Borneo FC U-16 versus Persis Solo U-16 di Garudayaksa Football Academy, Cileungsi, Jawa Barat, Rabu (6/3/2024).

Baca Juga: Manajer Timnas Indonesia Jawab Misteri Hilangnya Nama Maarten Paes dari Skuad Garuda untuk Lawan Vietnam

Sedangkan gol tunggal Borneo FC U-18 hadir lewat Narendra Tegar.

Pada gelaran EPA U-20 2023-2024, tim yang keluar sebagai kampiun adalah Persis Solo U-20.

Capain apik tersebut disabet Persis U-20 setelah menumbangkan Persita Tangerang U-20 dengan skor 3-1 pada pertandingan pamungkas EPA U-20 2023-2024 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Kamis (7/3/2024).

Baca Juga: Demi Timnas Indonesia Bisa Tampil Garang Lawan Vietnam, PSSI Pepet Ditjen AHU

Persita U-20 sempat berhasil mencuri satu gol lebih dahulu melalui aksi Ikwan Ali Tanamal pada menit ke-19.

Namun, Persis Solo U-20 mampu membalas tiga gol ke gawang Persita U-20.

Tiga gol tersebut dilesakkan oleh Dicky Daniel Pontolaeng (menit ke-30 dan 74) serta Ibnul Mubarak (51').

Baca Juga: Shin Tae-yong Diminta Duduk bersama Klub-klub Liga 1 Agar Mau Melepas Pemainnya ke Timnas U-23 Indonesia

Dari beragam kategori kompetisi usia yang digelar di EPA itu, tak menutup kemungkinan untuk lahirnya bibit-bibit baru sepak bola buat Timnas Indonesia di masa depan.

Impian tersebut pun tertanam dalam doa beberapa pihak yang ikut dalam EPA 2023-2024.

"Untuk kompetisi seperti ini, saya sangat senang karena kami berjalan secara beririsan mulai dari U-16, U-18, U-20, sampai senior," kata Anang Hadisaputra selaku pelatih PSS Sleman U-18.

Baca Juga: Laga Hidup Mati Lawan Malut United, Presiden Persiraja Minta Wasit FIFA Pimpin Laga Leg Kedua Penentu Promosi

"Nanti akan muncul beberapa pemain yang siap untuk bermain di Timnas Indonesia."

"Karena jam terbang mereka bertanding di kompetisi ini cukup banyak. Jadi, saya berharap ke depannya ditingkatkan terus kualitas kompetisi EPA ini dan sistemnya juga sudah cukup bagus."

"Saya harap kompetisi seperti ini bisa rutin dijalankan setiap tahun supaya akan muncul bibit baru yang mungkin kita semua berharap nantinya akan menjadi pemain Timnas Indonesia," sambung Furqon sebagai juru taktik Borneo FC U-16.

Beberapa pemain berlabel anggota Timnas Indonesia juga merupakan jebolan dari EPA di antaranya Muhammad Ferarri, Beckham Putra Nugraha, Kakang Rudianto, dan Ilham Rio Fahmi.