BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, ikut memberikan komentar mengenai momen ciamik yang disuguhkan antara dua pembalap beda generasi pada MotoGP Qatar 2024.
Dua pembalap tersebut adalah Marc Marquez (Gresini Racing) dan Pedro Acosta (Red Bull GasGas Tech3).
Kedua pembalap asal Spanyol terlibat aksi saling menyalip saat balapan baru berjalan lima putaran yang digelar di Sirkuit Lusail, Qatar, Minggu (10/3/2024).
Acosta walau berstatus pembalap rookie tak gentar menantang juara dunia delapan kali itu beradu kecepatan.
Dia memberikan ancaman pertama untuk Marquez dengan bermanuver di trek lurus panjang.
Acosta lalu berhasil menyalip Marquez di Tikungan 1.
Baca Juga: 'Namanya Juga Marc Marquez', Reaksi Francesco Bagnaia Lihat Si Alien Finis Ke-4 di MotoGP Qatar
Pembalap berusia 19 tahun itu begitu agresif pada penampilan pertamanya di kelas utama.
Jika dibandingkan dengan Marquez yang melakukan debut di MotoGP 2013, Acosta masih lebih muda daripada Marquez saat berusia 20 tahun pada debutnya.
Sayangnya Acosta tak mampu menjaga persaingan tetap awet.
Kesalahan dilakukan Acosta yang bermula terlalu melebar saat di Tikungan.
Meski begitu, penampilan Acosta mencuri perhatian para pecinta dunia balap motor termasuk pendahulunya yakni Jorge Lorenzo.
"Dia membuat kami bersemangat," kata Lorenzo pertama kali tentang Acosta dilansir dari Motosan.
"Dia melakukan apa yang harus dia lakukan, dia mengambil risiko dan mengeluarkan seluruh kemampuannya untukpertama kalinya di MotoGP."
"Kurangnya pengalaman dengan ban dan fisiknya, dia akan menjelaskannya, membuatnya tak bisa mempertahankan level tersebut hingga akhir. Tapi hei, putaran balapan yang cepat," ujar juara dunia MotoGP tiga kali itu.
Por Fuera mengatakan Acosta telah memberikan segalanya pada balapan pertamanya di MotoGP.
Lorenzo meyakini bahwa Acosta akan mengambil banyak pelajaran pada balapan yang diakhirinya dengan finis di posisi ke-9.
Baca Juga: Saran dari Rider Tertua untuk Honda Saat Adik Rossi Cuma Finis Kedua dari Belakang pada MotoGP Qatar
"Saat itulah Anda menyadari di kategori mana dia berada, dan itu adalah hal yang sangat penting," ucap Lorenzo.
"Anda harus sangat berhati-hati karena motornya sangat besar, kelembamannya lebih besar dan di sana ia mengalami ketakutan besar."
"Acosta melakukan start yang buruk, dia harus meningkatkannya, ini adalah hal yang tertunda yang harus dia sempurnakan untuk masa depan. Start itu sangat menyakitkan baginya," tutur Jorge Lorenzo.
Lorenzo menilai Acosta mengalami ban aus karena di awal-awal balapan ia telah menggunakannya jauh lebih banyak ketika berduel dengan Marquez.
"Saya pikir dalam hal ban tidak ada perbedaan besar dengan yang lain. Dia mungkin telah menggunakannya lebih banyak karena dia berusaha keras di lap-lap itu, tapi saya rasa dia tidak lebih buruk," kata Lorenzo.
"Jelas sekali bahwa Pedro hanya melakukan sedikit tes dengan motor ini, dia tidak terbiasa mengendarai motor ini dengan ban yang berteriak agar balapan segera berakhir."
"Hal itu membuatnya sangat tegang, seperti yang kita lihat saat memasuki tikungan dan perubahan arah yang secara fisik membutuhkan sedikit 'relaksasi' pada lengannya."
"Dia (Acosta) membayarnya dengan gaya berkendara yang tidak seperti biasanya di tengah balapan," ujar Lorenzo.
Nobody is safe from the shark attack! ????
Not even the 8-time World Champ @marcmarquez93! ????#QatarGP ???????? pic.twitter.com/eGxOJ4DkzK
— MotoGP™???? (@MotoGP) March 10, 2024
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar