BOLASPORT.COM - Terkaman David Raya loloskan Arsenal ke perempat final Liga Champions untuk kali pertama dalam 14 tahun usai menyingkirkan FC Porto lewat adu penalti.
Arsenal melalui ujian pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions dengan susah payah.
The Gunners membalikkan kekalahan agregat menjadi kemenangan atas FC Porto secara dramatis.
Pasukan Mikel Arteta mengalahkan raksasa Portugal dengan skor 1-0 di Stadion Emirates, Rabu (13/3/2024) dini hari WIB.
Gol Arsenal diciptakan Leandro Trossard pada babak pertama.
Namun, hasil tersebut sekadar membuat agregat seimbang 1-1 dan tak cukup membalas kekalahan yang mereka derita pada leg pertama di markas Porto.
Lewat adu penalti, akhirnya tiket perempat final disegel berkat aksi super kiper David Raya.
Usai menunggu 14 tahun, mereka kembali mencicipi babak 8 besar sejak terakhir musim 2009-2010.
Uniknya Tim London Merah bak mengalami deja vu karena kala itu juga menyingkirkan Porto pada fase 16 besar.
Jalannya Pertandingan
Tertinggal agregat 0-1, Arsenal menggeber serangan sejak menit-menit awal.
Ben White menginisiasi upaya tuan rumah ketika sundulannya membawa bola menggetarkan bagian atas jaring gawang.
Kemudian akselerasi Bukayo Saka memicu gairah di tribune Emirates dan berujung tembakannya yang sukses diblok kiper Diogo Costa.
Kapten Martin Odegaard gantian mengetes pertahanan Porto saat tembakannya meleset tipis dari tiang gawang.
Tim tamu menggigit balik melalui serangan kilat yang berakibat peluang Evanilson.
Walau dalam kondisi satu lawan tiga, penyerang kelahiran Brasil tetap mampu melepaskan tembakan yang mengancam.
Kemudian upayanya yang kedua diblok secara brilian oleh kiper David Raya untuk mengamankan gawang Arsenal.
Emirates baru benar-benar bergemuruh jelang istirahat.
Bermula dari sapuan tak sempurna bek Porto, Arsenal menguasai bola lewat permainan satu-dua Odegaard dan Trossard.
Kejelian Odegaard menggali ruang di antara bek-bek musuh berujung umpan matang yang diterima Trossard di dalam kotak penalti.
Tembakan winger Belgia itu mampu menaklukkan Costa.
Arsenal menutup babak pertama dengan keunggulan 1-0 untuk membuat agregat sama kuat 1-1.
Memasuki babak kedua, jala gawang Costa bergetar untuk kali kedua.
Odegaard menyambar bola liar hasil dari benturan antara Pepe, Costa, dan Kai Havertz.
Pemain Norwegia itu meluncur di atas rumput untuk merayakan gol.
Namun, saat menoleh ke belakang, tak ada rekan yang menyambutnya karena mereka menyadari wasit Clement Turpin telah membatalkan gol tersebut.
Turpin menilai terjadi pelanggaran yang dilakukan Havertz dengan menghalangi pergerakan kiper serta Pepe.
Porto melakukan serangan balasan melalui tembakan Francisco Conceicao yang digagalkan Raya.
Menyusul tiga upaya beruntun Arsenal yang masih nihil melahirkan gol.
Urutannya adalah tembakan Gabriel Jesus yang meleset karena diblok kaki pemain lawan, percobaan Saka yang dihalau Costa, serta sambaran bola muntah Odegaard yang melenceng.
Karena agregat tetap seimbang sampai akhir waktu normal, pertandingan berlanjut ke babak tambahan.
Pada masa extra time ini tak tercipta gol lagi sehingga laga ditentukan lewat adu penalti.
Dalam babak tos-tosan, terkaman Raya menggagalkan tembakan algojo kedua dan keempat Porto, Wendell serta Galeno.
Arsenal pun unggul dengan skor akhir 4-2 pada adu penalti.
Hasil Pertandingan
Arsenal 1-0 FC Porto (Leandro Trossard 41' - agregat 1-1, Arsenal menang adu penalti 4-2)
Susunan Pemain
Arsenal (4-3-3): 22-David Raya; 4-Ben White, 2-William Saliba, 6-Gabriel, 15-Jakub Kiwior (Oleksandr Zinchenko 106'); 8-Martin Odegaard, 41-Declan Rice, 20-Jorginho (Gabriel Jesus 83'); 7-Bukayo Saka, 29-Kai Havertz, 19-Leandro Trossard (Eddie Nketiah 106').
Pelatih: Mikel Arteta
Porto (4-2-3-1): 99-Diogo Costa; 23-Joao Mario (Jorge Sanchez 85'), 3-Pepe, 31-Otavio, 18-Wendell; 16-Nico Gonzalez (Stephen Eustaquio 101'), 22-Alan Varela (Marko Grujic 90+7'); 10-Francisco Conceicao (Goncalo Borges 101'), 11-Pepe, 13-Galeno; 30-Evanilson (Mehdi Taremi 87').
Pelatih: Sergio Conceicao
Wasit: Clement Turpin
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | UEFA.com |
Komentar