BOLASPORT.COM - Masa depan lini belakang Barcelona dinilai cerah lantaran adanya satu sosok yang diklaim lebih baik dari Carles Puyol dan Gerard Pique.
Barcelona baru saja melenggang ke perempat final Liga Champions 2023-2024.
Tiket ke babak 8 besar sukses dalam genggaman setelah Barcelona menang atas Napoli pada laga leg kedua.
Bermain di Stadion Olimpiade Lluis Companys, Selasa (12/3/2024) atau Rabu dini hari WIB, El Barca menang 3-1.
Gol-gol kemenangan Barcelona masing-masing dicetak oleh Fermin Lopez, Joao Cancelo, dan Robert Lewandowski.
Adapun Napoli hanya bisa membalas satu gol melalui Amir Rrahmani.
Barcelona pun berhak lolos ke perempat final dengan kemenangan agregat 4-2 atas Il Partenopei.
Kelolosan pasukan Xavi Hernandez tersebut mendapatkan pujian.
Pasalnya, lini belakang Barcelona mampu meredam agresivitas dari penyerang andalan tim lawan, Victor Osimhen.
Victor Osimhen bahkan kewalahan untuk melewati bek muda milik Barcelona, Pau Cubarsi.
Dalam laga itu Pau Cubarsi memainkan debutnya di Liga Champions.
Meski debutan, ia tidak tampil gugup bermain sebagai starter.
Cubarsi mampu "mengantongi" Osimhen nyaris selama 90 menit.
Berkat penampilan solid dan ketangguhannya itu, pemain berusia 17 tahun tersebut diganjar penghargaan Man of The Match.
Baca Juga: Real Madrid Aji Mumpung, Kedatangan Kylian Mbappe Bisa Bikin Cuan Banyak
???????????? Pau Cubarsí vs Napoli...
• 100% aerial duels won
• 100% ground duels won
• 100% tackles won17-years-old. ???? pic.twitter.com/1TDgzonL54
— EuroFoot (@eurofootcom) March 12, 2024
Apresiasi pun datang dari eks gelandang Man United, Owen Hargreaves.
Owen Hargreaves melihat Cubarsi sebagai bintang masa depan setelah tampil memesona di laga kontra Napoli.
Eks pemain asal Inggris tersebut bahkan memujinya lebih baik dari dua bek legendaris El Barca, Carles Puyol dan Gerard Pique.
"Dia [Cubarsi] adalah bintang pertandingan," kata Hargreaves, dikutip BolaSport.com dari TNT Sports.
"Yamal berbeda karena dia jelas merupakan pemain sayap."
"Anak ini [Cubarsi] memilih umpan-umpan untuk bersenang-senang, dia membuatnya terlihat begitu mudah."
"Dia menggunakan fisik saat dibutuhkan, bagi seorang bek tengah Spanyol untuk bermain fisik melawan pemain seperti Osimhen adalah hal yang sangat jarang terjadi."
Baca Juga: Juergen Klopp Beri Pesan Terakhir Sebelum Pergi, Liverpool Harus Datangkan Pemain Ini
"Saya pikir kesadarannya, segalanya, dia baru berusia 17 tahun dan pada laga pertamanya, dia bermain dengan sangat baik."
"Dia adalah seorang bintang, sekarang dan bintang di masa depan."
"Saya pikir bersama Yamal, dia adalah pemain terbaik di lapangan."
"Dia jelas sangat berbeda dengan [Carles] Puyol, [Gerard] Pique sangat brilian tetapi saya pikir umpan jarak jauhnya lebih baik dari keduanya."
"Dia unik, saya pikir dia sangat istimewa, untuk 17 tahun bermain seperti itu dalam satu pertandingan sistem gugur sangat jarang terjadi," ucap Hargreaves menambahkan.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Metro.co.uk, TNT Sports |
Komentar