BOLASPORT.COM - Manchester United mendapatkan ancaman denda hingga ratusan miliar rupiah andai kembali gagal lolos ke Liga Champions.
Kepastian Manchester United lolos ke Liga Champions menjadi tuntutan dengan nilai besar.
Man United masih mengalami kesulitan untuk menembus peringkat empat besar pada klasemen sementara Liga Inggris musim 2023-2024.
Pelatih Erik ten Hag harus segera mengubah kualitas tim agar bisa bersaing di posisi empat besar.
Langkah yang sulit dengan kondisi kompetisi yang tinggal menyisakan 10 laga lagi.
Sementara Man United masih tertinggal 8 poin dari Aston Villa yang menghuni peringkat ke-4.
Nasib The Red Devils yang tidak berada di tangan sendiri semakin menyulitkan usaha Erik ten Hag.
Kegagalan menembus Liga Champions akan berpengaruh besar kepada keberlangsungan klub.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Spanyol - Pekan Sial Girona Terulang, Real Madrid Kian Melenggang
Pamor Man United semakin menurun dan bisa memengaruhi aktivitas transfer.
The Red Devils akan mengalami kesulitan menggaet pemain bintang tanpa tiket ke Liga Champions.
Selain itu, kondisi keuangan Man United juga berada dalam posisi terancam.
Dilansir BolaSport.com dari Mirror, Man United bisa menerima denda sebesar 10 juta pounds (sekitar Rp198,6 miliar) jika gagal memesan tempat di Liga Champions.
Denda tersebut merupakan bagian dari kerja sama klub dengan Adidas.
Man United masih bisa bersikap tenang karena peraturan mengenai denda ini tidak akan berlaku dalam waktu dekat.
Adidas baru akan menarik denda tersebut jika Man United mengalami kegagalan pada tahun depan.
Baca Juga: Liga Champions - Bersyukur Terhindar dari Arsenal dan Man City, PSG Lebih Senang Ketemu Barcelona
Sebelumnya, peraturan Adidas cukup longgar karena hanya memberlakukan denda jika klub gagal lolos selama dua musim beruntun.
Mulai tahun depan, kegagalan dalam satu musim sudah berakibat denda yang besar.
Ten Hag sebenarnya mampu menjawab tantangan membawa klubnya ke Liga Champions.
Pelatih asal Belanda tersebut melakukannya pada musim pertama dia menangani Man United.
Begitu musim berganti, Ten Hag justru gagal menjaga konsistensi Man United di empat besar.
Kesalahan Ten Hag ini akan mulai menghadapi konsekuensi berat pada tahun depan.
Dia harus bersiap mengubah Man United jika tidak ingin kondisi keuangan semakin terkikis.
The Red Devils harus kembali menjadi salah satu kekuatan di Liga Inggris agar perbaikan tim selalu terjaga.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar