BOLASPORT.COM - Pemilik anyar Manchester United, Sir Jim Ratcliffe, mengungkapkan alasannya menolak mendaratkan Kylian Mbappe ke Old Trafford.
Kylian Mbappe dipastikan meninggalkan Paris Saint-Germain pada akhir musim 2023-2024.
Mbappe akan cabut dari PSG dengan kondisi kontrak yang sudah kedaluwarsa.
Kondisi tersebut membuat tim mana pun bisa merekrut kapten timnas Prancis itu secara cuma-cuma alias gratis.
Saat ini Real Madrid menjadi yang terdepan sebagai pelabuhan baru sang penyerang.
Namun, tak menutup kemungkinan tim lain bisa menikung sewaktu-waktu.
Soalnya, dalam beberapa waktu terakhir, masih ada segelintir klub selain Real Madrid yang dikaitkan dengan Mbappe.
Salah satu tim tersebut adalah Manchester United.
Sempat ada kabar yang menyebut Setan Merah bersedia memberikan Mbappe bonus penandatanganan kontrak dan gaji yang lebih besar dari Los Blancos.
Namun, kabar tersebut baru-baru ini dibantah oleh pemilik anyar Man United, Sir Jim Ratcliffe.
Ratcliffe menegaskan bahwa fokus Man United saat ini bukan untuk memboyong pemain dengan harga mahal.
Mbappe memang bisa diboyong secara gratis, tetapi gajinya terlalu tinggi.
Bos perusahaan raksasa kimia INEOS itu mengatakan bahwa Man United tak akan mengulangi kesalahan yang sama seperti yang terjadi dalam 10 tahun terakhir.
Dalam sedekade terakhir, The Red Devils hobi memboyong pemain dengan harga selangit tetapi mayoritas gagal total.
"Dia pesepak bola hebat, tapi itu bukan fokus kami," ucap Ratcliffe seperti dikutip BolaSport.com dari The Independent.
"Solusinya adalah tidak menghabiskan banyak uang untuk beberapa pemain hebat."
Baca Juga: Lionel Messi Absen Bela Timnas Argentina, Waktunya Wonderkid Man United Unjuk Gigi
"Kami telah melakukan hal itu, jika Anda melihat dalam 10 tahun terakhir."
"Hal pertama yang perlu kita lakukan saat ini adalah menempatkan orang yang tepat di bidang yang tepat, mengelola dan mengorganisasi klub."
"Kami harus memastikan bahwa kami melakukan rekrutmen dengan benar, bagian penting dalam menjalankan klub sepak bola adalah melakukan rekrutmen dengan benar, dan menemukan pemain baru."
"Saya lebih memilih mencari Mbappe berikutnya, daripada menghabiskan banyak uang untuk membeli kesuksesan.
"Membeli Mbappe bukanlah hal yang pintar, siapa pun bisa mengetahuinya," tambahnya.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | The Independent |
Komentar