Namun, sang juara siap memberikan perlawanan sengit.
"Saya melihat siapa pun yang mereka taruh di hadapan saya sebagai pria paling berbahaya karena sosok itu adalah seseorang yang mencoba mengalahkan saya," ujar Regian Eersel.
“Lawan saya akan melakukan segala sesuatu dengan kekuatannya untuk meraih kemenangan dan merebut sabuk itu."
"Tak ada lawan mudah. Semua orang itu berbahaya," lanjutnya.
Nicolas mendapatkan kesempatan itu setelah kemenangan debut impresif atas Magomed Magomedov pada Januari lalu di ONE Friday Fights 47.
Kemenangan itu membuat dia memperpanjang catatan rekor sempurnanya menjadi 23-0.
Eersel jelas memperhatikan laga-laga rival berjulukan Barboza itu dengan cermat.
Dia pun segera mengetahui bahwa seorang lawan potensial telah muncul untuk mengancamnya.
“Saya menonton secara langsung saat dia menjalani laga perdananya untuk ONE Championship," kata Eersel lagi.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | ONE Championship |
Komentar