BOLASPORT.COM - Presiden Barcelona, Joan Laporta, ikut nyinyir soal kabar Real Madrid yang selangkah lagi akan mendatangkan Kylian Mbappe.
Real Madrid sampai saat ini masih terus bergulat dengan transfer bintang idaman mereka, Kylian Mbappe.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Mbappe sudah membulatkan tekad untuk pergi dari Paris Saint-Germain pada akhir musim 2023-2024.
Mbappe diperkirakan akan pergi dari PSG dan bergabung dengan Real Madrid.
Keputusan tersebut dibuat untuk menuntaskan impiannya yang sempat tertunda dalam dua tahun terakhir.
Mbappe bahkan dikabarkan rela menerima pemotongan gaji demi bisa hijrah ke Santiago Bernabeu.
Kapten timnas Prancis tersebut sebenarnya sempat dipertemukan dengan Presiden Prancis, Emmanuel Macron, dan Emir Qatar terkait kabar kepergiannya.
Namun, pertemuan tersebut rupanya tidak membuat Mbappe berubah pikiran dan tetap ingin angkat kaki dari Parc des Princes.
Dengan demikian, kesempatan Real Madrid untuk mendapatkan Mbappe pun semakin besar.
Bahkan, Los Blancos kabarnya sudah menentukan waktu perkenalan Mbappe kepada para pendukungnya.
Impian Real Madrid untuk mendapatkan jasa penyerang berusia 25 tahun tersebut sejak lama akan segera terwujud.
Kabar soal kedatangan Mbappe ke Santiago Bernabeu pun sampai ke telinga presiden rival mereka, Barcelona.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, mengaku tidak iri dengan keberhasilan Real Madrid mendapatkan Mbappe.
Laporta justru menyebut bahwa kedatangan Mbappe bisa membuat ruang ganti Real Madrid menjadi kacau.
Baca Juga: Gaji Mbappe di Real Madrid Bocor, Tidak Langsung Jadi Pemain Termahal
Hal itu dikarenakan kedatangan juara Piala Dunia 2018 tersebut bisa membuat pemain bintang lain yang bisa pergi dari Real Madrid.
Laporta juga menyoroti nilai kontrak dan bonus yang akan diterima oleh Mbappe ketika di Real Madrid.
Menurutnya, hal itu akan membuat ruang ganti Los Blancos semakin bermasalah.
"Saya tidak iri dengan Real Madrid yang mendapatkan Mbappe sebagai rekrutan baru," kata Laporta seperti dikutip BolaSport.com dari Mundo Deportivo.
"Hal ini tentu saja mengacaukan ruang ganti."
"Anda harus menjual seorang pemain, bukan? Karena mereka tidak akan bermain di tempat yang sama."
"Saya membaca tentang angka-angka yang akan hadir untuk Kylian Mbappé dan Real Madrid, hal ini mengacaukan ruang ganti. Sudah pasti."
Baca Juga: Setelah Mbappe, Satu Pemain Bisa Picu Permusuhan Real Madrid-PSG Lagi
"Itu tidak akan murah, jadi itu akan menjadi satu masalah," ucap Laporta melanjutkan.
Mbappe sendiri sampai saat ini belum mengonfirmasi apakah ia akan pindah ke Real Madrid atau tidak.
Yang jelas, Mbappe akan meninggalkan PSG pada akhir musim ini.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Mundodeportivo.com |
Komentar