MotoGP Portugal 2024 - Beda Motor Beda Cerita, Marc Marquez Full Senyum walau Cium Aspal

BOLASPORT.COM - Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, berhasil mengakhiri rangkaian hari pertama MotoGP Portugal 2024 dengan raihan positif.

Marquez berhasil menjadi yang tercepat pada sesi latihan bebas yang digelar di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, Jumat (22/3/2024).

Dia mencatatkan catatan waktu tercepat dengan 1 menit 40,484 detik.

Tren kompetitif Marquez belanjut pada sesi Practice yang menentukan untuk langsung lolos ke kualifikasi Q2.

Marquez yang sempat beradadi posisi terdepan harus puas menyelesaikannya di urutan ketiga usai terjatuh pada time attack terakhir.

Pembalap asal Cervera, Spanyol itu menempati posisi ketiga di belakang Enea Bastianini (Ducati Lenovo) dan Jack Miller (Red Bull KTM).

Marquez mencatatkan catatan lap 1 menit 38,210 detik atau hanya lebih pelan 0,153 detik dari pembalap tercepat, Bastianini.

Baca Juga: Hasil Practice MotoGP Portugal 2024 - Marc Marquez Tergusur, Enea Bastianini Bawa Ducati Meroket

"Kami butuh sedikit perubahan pada motor untuk memberi saya kepercayaan diri. Jika Anda lebih percaya diri, Anda akan mampu mendorong lebih banyak," kata Marquez dilansir BolaSport.com dari Crash.

"Kami harus melaju dengan cara ini. Kecelakaan itu terjadi pada time attack terakhir."

"Ketika saya berada di belakang seseorang dengan Honda, saya merasa lebih baik. Di atas Ducati saya merasa lebih buruk."

"Saya mencoba mengaturnya dengan cara yang berbeda. Saya kehilangan bagian belakang saat masuk ke tikungan. Kecelakaan yang aneh. Aku harus menganalisa."

"Saya pikir saya tahu mengapa saya jatuh. Itu adalah kesalahanku."

"Saat Anda melakukan serangan waktu, insting saya muncul. Saya terbiasa melaju super cepat di puncak dengan Honda."

"Dengan motor ini, Anda harus mengendarainya dengan cara yang berbeda. Potensinya ada di area lain."

"Saya merasa getaran. Saya melihat kecepatannya terlalu cepat. Saya mencoba masuk dengan insting saya, dengan meluncur, tapi sekarang saya tahu bahwa saya tidak bisa!" ujar Marquez.

Finding the limits on a good day at the office ???? @marcmarquez93 endured a hectic ending to #MotoGP Practice ????#PortugueseGP ???????? pic.twitter.com/UiMg8q9QWT

— MotoGP™???? (@MotoGP) March 22, 2024

Ya, Marquez terjatuh di Tikungan 5 yang merupakan titik kelemahannya juga saat masih menunggangi RC213V.

Akan tetapi, Marquez merasa senang dengan motor Ducati karena membuatnya bisa bersaing secara kompetitif.

"Ini (tikungan 5) adalah salah satu titik lemah saya di sirkuit ini. Juga dengan Honda. Ini bukan hal baru," kata Marquez.

"Saya harus bekerja pada racing line, bagaimana membuka gas, [agar saya tidak] kalah di sana."

Setelah menyelesaikan sesi Practice, Marquez kembali menunjukkan senyuman yang lebar saat berada di paddock Gresini.

"Saya senang karena saya menikmatinya. Saya berada di posisi lima, enam, Anda merasa kompetitif. Saya konsisten dengan catatan waktu," kata Marquez menjelaskan senyumannya di paddock.

"Lintasan akan membaik. Saya tahu Pecco dan Martin akan tiba. Dua atau tiga pembalap lebih cepat dari kami."

"Tapi saya menikmatinya. Lebih mudah dari Qatar. Di Qatar saya lebih kesulitan."

Baca Juga: MotoGP Portugal 2024 - Marc Marquez Tercepat di FP1, Masih Ada Aib Ducati yang Harus Ditutupi

"Saya mengendarai motor - bisa dibilang konservatif - tapi saya mengendarainya tanpa rasa percaya diri."

"Terlihat konservatif, tetapi ketika Anda tidak memiliki kepercayaan diri, Anda tidak bisa mendorong."

"Di sini, kepercayaan diri lebih baik. Teknisi Frankie Carchedi memahami gaya berkendara saya dengan lebih baik. Saya lebih memahami motornya. Saya mengerti apa yang saya butuhkan pada motor ini untuk menjadi cepat."

"Ini membantu kepercayaan diri dan waktu putaran, serta menjadi cepat."

Marquez memberikan nilai delapan dari sepuluh terhadap dirinya pada hari pertama MotoGP Portugal 2024.

"Saya berusaha keras, tapi semua orang juga berusaha keras. Sesi latihan adalah salah satu yang paling menegangkan di akhir pekan," kata Marquez.

"Karena Anda harus bekerja untuk akhir pekan, Anda tidak boleh merusak motor pertama, Anda harus melakukan tiga kali serangan, berada di posisi 10 besar."

"Ini sangat menegangkan dari sisi mental," pungkas Marquez.