Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Portugal 2024 - Tak Cuma 1, Marc Marquez Uraikan 3 Kesalahan Francesco Bagnaia yang Sebabkan Insiden Jatuh Bersama

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 25 Maret 2024 | 09:03 WIB
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia (kiri), dan Marc Marquez dari tim Gresini setelah kecelakaan mereka dalam balapan MotoGP Portugal di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, 24 Maret 2024.
TANGKAPAN LAYAR YOUTUBE.COM @MOTOGP
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia (kiri), dan Marc Marquez dari tim Gresini setelah kecelakaan mereka dalam balapan MotoGP Portugal di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, 24 Maret 2024.

BOLASPORT.COM - Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, memberikan sudut pandangnya mengenai kecelakaannya dengan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) saat balapan MotoGP Portugal 2024.

Marc Marquez dan Francesco Bagnaia sama-sama merana karena gagal merebut poin dalam balapan MotoGP Portugal 2024 di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, Minggu (24/3/2024).

Penyebabnya adalah benturan yang terjadi di antara keduanya saat memperebutkan posisi kelima dalam balapan seri kedua MotoGP 2024 ini.

Saat lomba tersisa tiga lap, Marquez menyalip Bagnaia dari sisi dalam Tikungan 5 yang berbentuk jepit rambut alias hairpin.

Akan tetapi, Marquez sedikit melebar di bagian tengah tikungan sehingga Bagnaia mengambil celah sempit untuk melawan balik.

Apes, Marquez juga kembali ke jalur lombanya pada saat yang bersamaan sehingga kontak antara keduanya tidak terhindarkan.

Bagnaia akhirnya gagal finis. Adapun Marquez yang memutuskan kembali cuma bisa finis di posisi ke-16, tetap saja nol poin.

FIM MotoGP Stewards tidak memberi hukuman kepada keduanya. Menurut mereka itu merupakan insiden lomba biasa.

Baca Juga: MotoGP Portugal 2024 - Senangnya Pedro Acosta Raih Podium Usai Asapi Marquez dan Bagnaia Sampai Merana

Marquez sepakat. Akan tetapi, dia memberi catatan bahwa manuver Bagnaia benar-benar berada di batas toleransi.

"Ketika kami bertemu Race Direction, saya memberi tahu Steward bahwa itu adalah insiden lomba, tetapi benar-benar sudah berada di batasnya," ucapnya, dikutip dari Crash.net.

"Bagi saya, itu adalah kesalahan Pecco tetapi bukan cuma karena insidennya saja, karena pada akhirnya dia mencoba menyalip kembali dari dalam dan itu terlalu optimistis."

"Akan tetapi, benturan bisa terjadi," sambung Juara Dunia delapan kali tersebut.

Melakukan manuver dengan mengabaikan risiko bukan satu-satunya kesalahan Bagnaia menurut pendapat Marquez.

Marquez merasa bahwa sang Juara Bertahan tidak perlu merespons dengan berlebihan mengingat mereka sedang tidak memperebutkan kemenangan.

Si Semut dari Cervera mengingatkan bahwa selisih poin yang didapat tidak besar. Antara posisi 5 dan 6 hanya berjarak 2 poin saja.

"Kita harus agresif di beberapa lap pertama. Di lap-lap terakhir, kita mungkin juga bisa agresif jika mengejar kemenangan," terang Marquez.

"Akan tetapi saya pikir itu bukan momen yang tepat untuk melakukannya. Tapi baiklah, dia memutuskan untuk mencobanya dan pastinya dia akan belajar."

Selain itu, keputusan Nuvola Rossa untuk melawan balik dengan kondisi ban yang sudah aus juga membuat Marquez heran.

Lima lap sebelum insiden, pace Bagnaia sudah mengalami penurunan walau selisihnya tidak terlalu jauh dengan Marquez.

"Dia juga mulai mengalami kesulitan besar dengan bannya, terutama dengan ban belakang," sambung Marquez.

"Jadi pada akhirnya, tiga lap tersisa, Anda tahu akan kehilangan posisi, jadi tidak perlu menyalip kembali dengan agresif."

"Meski begitu, dia memutuskan untuk melakukannya. Konsekuensinya bagi Ducati adalah 0 poin (untuk kami berdua)."

Terlepas dari perbedaan pendapat soal insiden yang terjadi, Marquez bersyukur bahwa dia dan Bagnaia tidak mengalami cedera karenanya.

Marquez sudah berbicara dengan Bagnaia.

"Dia bilang bahwa dia mencoba untuk merebut posisinya kembali tetapi tidak mengira akan terjadi benturan," ucap Marquez lagi.

"Pada akhirnya, saya mengalami benturannya. Akan tetapi untungnya saya tidak cedera, dia tidak cedera, dan ini adalah hal terbaiknya."

Baca Juga: MotoGP Portugal 2024 - Penjelasan Bagnaia soal Insiden dengan Marc Marquez, 'Dia yang Salah'

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Timnas Indonesia Ditargetkan Lolos ke Babak Final ASEAN Cup 2024

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136