Namun, mantan pemain berposisi middle blocker itu punya pemikiran berbeda.
"Mega adalah pilihan nomor satu saya (saat membentuk line-up pemain asing)," ucap Ko dalam acara bincang-bincang di stasiun televisi Korea kepada SBS Sports.
"Kami tidak memilihnya setelah menontonnya secara langsung tetapi dari video. Jadi kami tidak yakin 100 persen."
Draft pemain putri Asia memang tanpa tryout dan hanya melalui rekaman pertandingan karena bentrok dengan agenda tim nasional, termasuk Mega jelang SEA Games 2023.
Untungnya, Ko Hee-jin kemudian sepenuhnya percaya dengan kemampuan Mega saat memastikan kembali setelah melihat langsung setelah pemilihan.
"Saya pergi ke Kamboja sebelum tryout draft (pemain asing non-Asia). Saya ingin melihat langsung Megawati bermain sebelum membuat keputusan," sambung Ko Hee-jin.
"Melihat SEA Games di Kamboja saya mendapatkan keyakinan terhadap kemampuannya. Saya pikir dia punya apa yang dibutuhkan."
Hasil dari pertaruhan Ko Hee-jin adalah duo meriam asing kembar yaitu Megawati dan Giovanna Milana, berposisi outside hitter, yang sukses mengumpulkan 1.426 poin bersama.
Selain menembus delapan besar dalam klasemen top skor, Mega dan Gia, sapaan akrab Milana, mengisi lima besar dalam statistik rasio bola serangan sukses.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | MyDaily.co.kr |
Komentar