Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Raih 2 Gelar di Eropa, Eng Hian Sebut Persaingan Ganda Putri Indonesia di Pelatnas Lebih Kompetitif Tak Ingin Hanya Andalkan Apriyani/Fadia

By Delia Mustikasari - Jumat, 5 April 2024 | 16:42 WIB
Pelatih kepala ganda putri Indonesia, Eng Hian, di pelatnas Cipayung, Jakarta, Rabu (3/4/2024).
DELIA MUSTIKASARI/BOLASPORT.COM
Pelatih kepala ganda putri Indonesia, Eng Hian, di pelatnas Cipayung, Jakarta, Rabu (3/4/2024).

BOLASPORT.COM - Sektor ganda putri Indonesia menutup pencapaian mereka dalam rangkaian turnamen Eropa dengan dua gelar dan satu posisi runner-up.

Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Alleyssa Rose menjadi juara Orleans Masters 2024, Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto naik podium kampiun Swiss Open 2024, sementara Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi finis di posisi runner-up pada Spain Masters 2024.

"Setelah dua gelar dan satu runner-up pada turnamen Eropa. Memang yang diharapkan begitu. Kemarin katanya tidak juara-juara ha-ha-ha," kata pelatih kepala ganda putri nasional Indonesia, Eng Hian, ditemui di pelatnas Cipayung, Jakarta.

"Ya tentunya ini proses, dengan anak-anak. Sejak awal tahun kita sudah berdiskusi apa yang menjadi target yang harus dicapai dengan KPI (Key Performance Indicators) masing-masing."

"Hasilnya yang patut disyukuri, anak-anak jadi lebih paham, lebih tahu. Mudah-mudahan tren di awal tahun bisa terus meningkat di level yang lebih tinggi sesuai dengan yang kita harapkan semua."

"Kemarin ganda putri fokus di satu pasang saja, tidak juga. Ini semua ada proses, ada hasil. Tidak bisa hanya dari sisi pemain atau pelatih saja. Semuanya harus bersinergi," ucap Eng Hian.

Pelatih yang akrab disapa dengan Didi itu mengatakan bahwa hasil yang didapat sektor ganda putri pada turnamen Eropa bukan merupakan pembuktian.

"Pembuktian sih tidak ya, tetapi ni hasil yang harus dicapai. Ini proses, selama ini ganda putri adanya di level tinggi (Super 500, 750, 1000)  itu mulai dari Greysia/Nitya, Greysia/Apriyani, dan Apriyani, Fadia. Back-upnya ini malah kosong," tutur Eng Hian.

"Tetapi dari akhir tahun kemarin sudah mulai turunkan dari level Super 100. Saat awal tahun kami membicarakan itu, ganda putri tidak pernah ada d super 300 malah ada satu pasang, tetapi di level atas."

"Jenjangnya kalian back-upnya kok tidak ada. Dari hasil turnamen Super 300 ternyata kami sudah bisa berprestasi, saya dorong lagi agar di level Super 500 sejauh mana kalian bisa bersaing."


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
15
34
2
Persib
13
29
3
Borneo
15
26
4
Persija Jakarta
15
25
5
Bali United
14
24
6
Persita
15
24
7
PSM
14
23
8
Dewa United
15
22
9
Arema
15
22
10
PSBS Biak
15
22
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X