BOLASPORT.COM - Tawaran gaji yang terlalu rendah ditengarai menjadi salah satu faktor kenapa Fabio Quartararo batal pindah ke Aprilia dan memilih bertahan bersama Monster Energy Yamaha.
Keputusan Fabio Quartararo bertahan di Yamaha masih menimbulkan tanda tanya setelah sempat dirumorkan sedang bernegosiasi dengan Aprilia.
Masa depan El Diablo hampir saja digadang-gadang akan berubah jika benar-benar pindah ke pabrikan asal Noale, Italia, tersebut.
Akan tetapi, rumor dan desas-desus itu nyatanya tidak menjadi kenyataan.
Plot twist dari segala spekulasi yang berkembang dari paddock adalah keputusan Quartararo menetap di pabrikan Iwata.
Padahal, Quartararo sebelumnya banyak mengeluh. Hasil balapannya pada awal musim ini juga belum memuaskan.
Ada yang bilang faktor Yamaha yang perlahan mulai berubah menjadi lebih merangkul kultur Eropa dan proyek yang menjanjikan menjadi alasan dia bertahan.
Yamaha mendirikan divisi pengembangan baru di Benua Biru untuk MotoGP untuk mempercepat pengembangan motor M1 yang selama ini dilakukan secara bertahap dan main aman.
Baca Juga: MotoGP Americas 2024 - Debutan 19 Tahun Siap Acak-acak Sirkuit Kekuasaan Marc Marquez
Insinyur performa kendaraan Ducati, Massimo Bartolini, bahkan dibajak Yamaha untuk diberikan jabatan direktur teknis.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Motorcycle Sports |
Komentar