BOLASPORT.COM - Aprilia justru semakin bersinar dan melejit setelah 'ditolak' Fabio Quartararo yang memutuskan bertahan lebih lama bersama Monster Energy Yamaha.
Keberhasilan Maverick Vinales sebagai juara sprint dan race pada MotoGP Americas 2024 semakin menunjukkan betapa kuatnya Aprilia di grid MotoGP.
Kemenangan Top Gun sekaligus merusak estafet gelar juara Ducati yang selalu memenangkan balapan utama dalam 11 seri terakhir sejak musim lalu.
Menjadi pemutus pesta Ducati tentu adalah prestasi besar bagi Aprilia yang tergolong tim baru di era MotoGP.
Tetapi lebih dari itu, salah satu perhatian juga kini tertuju pada Fabio Quartararo yang belum lama ini dirumorkan sempat hampir membelot dari Yamaha ke Aprilia.
Dalam rumor bursa transfer pembalap MotoGP, disebutkan bahwa Quartararo sempat menjalin kontak dengan CEO Aprilia Massimo Rivola.
Sempat ada dugaan El Diablo mungkin akan pindah ke Aprilia pada musim 2025 menyusul semakin terpuruknya performa M1 Yamaha yang tak kunjung membaik.
Namun belakangan tersibak bahwa ada ketidaksepakatan tentang nominal gaji yang ditawarkan Aprilia pada Juara Dunia 2021 itu.
Sementara di sisi lain, Yamaha langsung memagari Quartararo dengan tawaran gaji sebesar 12 juta euro per tahun. Tiga kali lipat lebih banyak dari yang ditawarkan Aprilia.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
Komentar