BOLASPORT.COM - Rasa optimisme Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, meningkat jelang duel timnas U-23 Indonesia vs Australia.
Hal tersebut tak terlepas dari hadirnya Justin Hubner.
Seperti yang diketahui, Justin Hubner sebelumnya absen memperkuat timnas U-23 Indonesia melawan Qatar pada 15 April lalu karena tak dilepas oleh Cerezo Osaka.
Namun, klub asal Jepang itu akhirnya mengikhlaskan sang pemain ke timnas U-23 Indonesia pada Rabu (17/4/2024).
Justin Hubner dijadwalkan tiba di Qatar pada 18 April 2024 tepat pada hari laga timnas U-23 Indonesia vs Australia.
Sebagai informasi, ini merupakan laga matchday kedua Grup A Piala Asia U-23 2024.
Kedatangan Justin Hubner sendiri disambut positif oleh Erick Thohir.
Menurutnya, pemain berposisi sebagai bek itu merupakan solusi yang kini dibutuhkan timnas U-23 Indonesia untuk menambal posisi Ivar Jenner.
Seperti yang diketahui, tim asuhan Shin Tae-yong kehilangan Ivar Jenner karena mendapatkan kartu merah pada laga sebelumnya.
Baca Juga: Update Klasemen Liga 1 - Persija Lolos dari Degradasi, Persib ke Championship Series
"Alhamdulillah di tengah tantangan yang dihadapi para pemain, terutama di laga pertama melawan ttuan rumah, akhrinya Hubner bisa bergabung."
"Dengan hadirnya tambahan kekuatan di lini belakang, setelah Ivar Jenner pasti absen di laga kedua melawan Australia."
"Saya optimistis tim kita akan bangkit dan kembali fight," kata Erick Thohir, dilansir BolaSport.com dari laman resmi PSSI.
Rasa optimisme Erick Thohir tak hanya karena kedatangan Justin Hubner.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu menilai bahwa permainan timnas U-23 Indonesia sejatinya sudah bagus saat melawan Qatar.
Bahkan Rafael Struick dkk tetap menjaga performa apiknya meski hanya bermain sembilan pemain kala itu.
Lebih lanjut, Erick Thohir meminta semua pemain memberikkan yang terbaik di lapangan saat melawan Australia.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Diwarnai 2 Kartu Merah, Persija Bungkam Persis dan Aman dari Degradasi
Hal tersebut tentu bertujuan untuk menjaga asa timnas U-23 Indonesia lolos ke babak selanjutnya.
Skuad Garuda Muda kini masih mendekam di dasar klasemen Grup A dengan 0 poin.
"Jika melihat bagaimana para pemain kita fight selama 90 menit lebih saat melawan Qatar meskipun bermain dengan sembilan pemain."
"Saya optimistis para pemain bisa memberikan hasil terbaiknya."
"Di turnamen yang ketat seperti ini, kita harus lupakan laga sebelumnya."
"Dan kini waktunya fokus serta mati-matian untuk meraih kemenangan di laga berikutnya," ucap Erick Thohir.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar