BOLASPORT.COM - Ada andil dari Real Madrid saat AS Roma menyingkirkan AC Milan dari Liga Europa 2023-2024.
Hal itu disampaikan oleh pelatih AS Roma, Daniele De Rossi.
Daniele De Rossi mengeklaim performa defensif dari timnya saat melawan AC Milan merujuk pada penampilan Real Madrid.
Il Lupi bermodalkan kemenangan 1-0 saat gantian menjamu I Rossoneri di Olimpico pada leg kedua perempat final Liga Europa, Kamis (18/4/2024) atau Jumat dini hari WIB.
Mendapat keuntungan di pertemuan pertama plus bermain di kandang sendiri, Roma berhasil memanfaatkannya dengan baik.
Dua gol berhasil dilahirkan di babak pertama masing-masing melalui Gianluca Mancini (menit ke-12) dan Paulo Dybala (22').
Hanya saja Roma harus bermain dengan 10 pemain setelah Mehmet Zeki Celik diganjar kartu merah langsung pada menit ke-31.
Baca Juga: Liverpool Kalah Tersingkir di Liga Europa, Juergen Klopp Tak Terima tapi Tetap Senang
Kartu merah tersebut diberikan untuk Zeki Celik setelah melakukan pelanggaran keras terhadap Rafael Leao.
Bermain melawan 11 orang AC Milan dengan 10 pemain nyatanya tidak memberikan pengaruh besar bagi tuan rumah.
Mereka hanya kebobolan satu gol via Matteo Gabbia lima menit sebelum laga bubaran.
Hingga pertandingan berakhir skor 2-1 dikemas oleh Roma.
Tim Serigala ibu kota berhak melaju ke semifinal Liga Europa dengan kemenangan agregat 3-1 dalam Derbi Serie A kali ini.
Hasil positif yang diraih Dybala cs membuat semringah De Rossi.
De Rossi mengaku jika kemenangan atas AC Milan tak lepas dari strategi Real Madrid yang dilihatnya pada laga Liga Champions sebelumnya.
Baca Juga: Kalah Rasa Juara, Atalanta Bikin Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025
Seperti diketahui Real Madrid berhasil melangkah ke semifinal Liga Champions usai menyingkirkan Man City lewat adu penalti.
El Real berhasil menerapkan sistem pertahanan rapat sehingga tidak mampu dibobol The Citizens selepas memasuki babak extra time.
"Untuk mengalahkan Milan ini, kami membutuhkan kesempurnaan," ucap De Rossi seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sport Italia.
"Kami membutuhkan hati yang besar, karena ketika kami hanya bermain dengan 10 pemain, kami harus bermain dengan intensitas, tetapi dengan kecerdasan dan pengetahuan taktis."
"Hanya berlari-lari saja tidak cukup."
"Saya sangat bangga bisa menjadi pelatih tim seperti ini."
"Itu tidak mudah, karena Milan adalah tim yang sangat kuat yang memainkan sepakbola yang bagus."
"Kami melihat kemarin bahkan Real Madrid hanya duduk diam dan bertahan, kami juga melakukan hal yang sama saat momen yang tepat," tutur pelatih pengganti Jose Mourinho tersebut menambahkan.
Di partai semifinal Liga Europa nanti, AS Roma bakal berhadapan dengan calon kuat juara lainnya, Bayer Leverkusen.
Leg pertama semifinal nanti Roma akan menjadi tuan rumah lebih dulu.
Adapun duel Roma vs Bayer Leverkusen bakal berlangsung di Olimpico, Kamis (2/5/2024) atau Jumat pukul 02.00 WIB.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | Football-italia.net, Sky Sport Italia |
Komentar