BOLASPORT.COM - Sukses membawa Man City ke final Piala FA, Pep Guardiola justru tidak bisa menyembunyikan amarahnya selepas pertandingan berakhir.
Man City berhasil memastikan diri lolos ke final Piala FA 2023-2024.
Kepastian itu didapatkan setelah Man City menumbangkan Chelsea di babak semifinal.
Pada laga yang berlangsung di Stadion Wembley, Sabtu (20/4/2024) malam WIB, The Citizens menang tipis 1-0.
Tanpa penyerang andalannya, Erling Haaland, Man City memasang Julian Alvarez sebagai ujung tombak.
Namun, mereka kesulitan untuk menjebol gawang Chelsea kawalan Djordje Petrovic.
Padahal pasukan Pep Guardiola unggul secara statistik atas Chelsea.
Man City mampu melepaskan 14 tembakan berbanding 10 milik The Blues.
Soal penguasaan bola, 63 persen ball possesion berhasil dikuasai oleh mereka.
Hanya saja gol yang memastikan kelolosan ke final Piala FA baru hadir pada menit ke-84.
Bernardo Silva tampil sebagai pahlawan kemenangan bagi tim berkat gol tunggalnya.
Satu lesakannya sudah cukup untuk mengantarkan Man City menjaga asa meraih setidaknya satu gelar musim ini.
Di tengah kebahagiaan itu, pelatih tim, Pep Guardiola, justru menumpahkan kekesalannya dalam sesi wawancara pasca-laga.
Dikutip BolaSport.com dari BBC, Guardiola sangat marah karena jadwal pertandingan yang dimainkan timnya yang sangat padat.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Arsenal Kalahkan Wolves, Peluang Juara Musim Ini Masih Terbuka Lebar
Pelatih asal Spanyol itu tidak terima dengan kondisi di mana Man City langsung bermain di akhir pekan setelah baru saja merampungkan duel hidup mati melawan Real Madrid di Liga Champions.
Perlu diketahui The Citizens harus kandas di perempat final Liga Champions setelah kalah via adu penalti dari Real Madrid di leg kedua.
Laga perempat final Liga Champion sendiri dimainkan pada Kamis (18/4/2024) dini hari WIB sedangkan pertandingan Piala FA berlangsung pada Sabtu (20/4/2024) malam WIB.
"Tidak dapat diterima bagaimana membiarkan kami bermain hari ini," kata Guardiola.
"Itu tidak mungkin, demi kesehatan para pemain. Itu tidak normal."
"Itu tidak bisa diterima. Memainkan pertandingan selama 120 menit, emosi melawan Madrid, bagaimana kekalahan kami, sejujurnya."
"Saya tahu negara ini spesial [dengan Piala FA], tetapi ini untuk kesehatan para pemain. Saya tidak mengerti bagaimana kami bisa bertahan hari ini."
Baca Juga: Hasil Piala FA - Chelsea 2 Kali Ditipu Nicolas Jackson, Bernardo Silva Kirim Man City ke Final
"Apakah menurut Anda tuntutan akan mengubah sesuatu? Satu-satunya kekuatan yang saya miliki, saya katakan di sini."
"Mengapa kita tidak bermain besok. Chelsea, Manchester United, Coventry tidak bermain pada pertengahan pekan."
"Saya banyak berpikir. Saya ingat dua musim lalu kami menghadapi Dortmund pada hari Rabu dan Liverpool pada hari Sabtu di semifinal Piala FA."
"Mereka unggul 3-0 di babak pertama. Mereka menghancurkan kami."
"Secara mental sangat sulit untuk pulih. Rodri, cara dia bermain hari ini, Kyle, yang cedera selama beberapa minggu, saya tidak mengerti bagaimana mereka bisa bertahan."
"Kami ingin bermain sepak bola. Kami senang bermain sepak bola, tetapi itu berlebihan," imbuhnya.
Kekhawatiran yang diungkapkan Pep Guardiola bukannya tanpa alasan.
Baca Juga: AC Milan Mulai Cari Pengganti Stefano Pioli, 2 Nama Baru Masuk Bursa Calon Pelatih
Kevin De Bruyne dkk. masih dibutuhkan tenaganya untuk menjaga persaingan dalam perebutan gelar juara Liga Inggris musim ini.
Dengan 6 laga tersisa, Man City bertekad untuk menjaga asa merengkuh gelar juara Liga Inggris selain trofi Piala FA.
Adapun di partai final Piala FA nanti Man City tinggal menunggu pemenang antara Man United dan Coventry City.
Partai puncak turnamen tertua di dunia tersebut dijadwalkan dihelat di Stadion Wembley pada 25 Mei mendatang.
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | BBC |
Komentar